Dikongsikan di TikTok ada penonton di pawagam (bioskop) ‘kesurupan’. Kesurupan tu maknanya "kena rasuklah" Adoi biar betul! ( agar mengerti)
“Harap tak ada cut (dipotong potong) lah di Malaysia”
Ramai juga berharap kejadian kena rasuk ini bukan marketing semata-mata malah ada yang siap harap filem ini ditayangkan dalam versi ‘uncut’ di Malaysia. Uish berani betul eh korang…
Dah (sudah) ada yang book ticket dari awal-awal "tak nak tengok" (ingin lihat) filem ni?
"Apa-apapun min harap korang yang lemah semangat tu jangan tengok sorang eh. Risau pulak kalau tiber kena rasuk ke apa. " ( diharapkan jangan menonton sendirian bisa kesurupan nanti )
Di Singapura juga ada komentar yang bernada positif pada film KKN desa Penari.
Muhammad Firzan menulis,
Film yang terlalu hyped (menghipnotis) di Tik Tok dan Plotnya memang tidak terlalu menawan. Tapi aktor/aktris yang main tampak hebat dan ada adegan tarian yang memikat.
Di Indonesia, film ini selama 11 hari penayangannya telah ditonton 4.5 juta orang.
Meski penulisnya yaitu SimpleMan belum mau muncul secara terbuka, tapi sosoknya sudah tampak di Wattpad dan beberapa potongan video.
Tissa Biani sebagai pemeran Nur juga mengaku telah bertemu dengan Nur, sosok yang diperankannya di film.
Mungkinkah nanti sosok Nur dan Widya yang namanya disamarkan di cerita akan muncul ke publik?