Mohon tunggu...
Sofiah Rohul
Sofiah Rohul Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Holla Before doing something, do something different

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Alam Lubuk Bigau dan Keresahan Masyarakat

23 Juli 2023   20:08 Diperbarui: 25 Juli 2023   01:12 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masakan tradisional lainnya sambal lado imbang dan pakasam. (Foto: Sofiah.)

Ada juga yang mengabadikan momen dengan berswafoto dan merekam air terjun yang diapit oleh rimba. Ada pula yang langsung menyalakan kompor untuk membuat minuman hangat berwarna dan berasa seperti kopi dan teh.

Ngopi dan ngeteh bareng di lokasi Air Terjun Jonjang.(Foto: Sofiah.)
Ngopi dan ngeteh bareng di lokasi Air Terjun Jonjang.(Foto: Sofiah.)

Kekayaan alam lain yang dapat dinikmati di sana yakni Tepian Sungai Kapas. Sungai ini yang biasa digunakan warga untuk mandi dan mencuci. Selain itu, yang terpenting adalah sebagai Lubuk Larangan. Sehingga, ikan-ikan di sana tidak bisa diambil begitu saja namun harus menunggu sampai waktu yang ditentukan oleh para tetua.

Menyebar benih ikan baung di Tepian Sungai Kapas. (Foto: Sofiah.)
Menyebar benih ikan baung di Tepian Sungai Kapas. (Foto: Sofiah.)

Dalam melestarikan alam, pihak PLN UIP Sumbagteng menyemai 11 ribu benih ikan baung ke sungai dan air terjun. Hal itu dilakukan sebagai salah satu kegiatan sosial PLN Peduli dan juga bertepatan dengan semarak Hari Lingkungan Hidup.

Jernihnya air Tepian Sungai Kapas. (Foto: Sofiah.)
Jernihnya air Tepian Sungai Kapas. (Foto: Sofiah.)

Hal lain yang patut dijadikan contoh yakni adanya perpustakaan pribadi milik warga. Namanya, Perpustakaan Bela. Lokasinya berdekatan dengan sungai.

Perpustakaan Bellss yang berlokasi di Desa Lubuk Bigau. (Foto: Sofiah.)
Perpustakaan Bellss yang berlokasi di Desa Lubuk Bigau. (Foto: Sofiah.)

Sementara untuk makanan khas yang bisa dinikmati Piwyuk-piwyuk. Kue ini dibungkus dengan bunga kantong semar.

Kita ketahui kantong semar adalah salah satu keanekaragaman hayati yang hampir punah dan dilindungi. Nah, masyarakat memanfaatkan bunga dari pada bagian kantong semar yang telah berjatuhan. Kemudian, dijadikan pembungkus kue piwyuk-piwyuk, makanan tradisional khas Lubuk Bigau.

Piwyuk-piwyuk adalah kue tradisional khas Lubuk Bigau yang dibungkus dari kantong semar. (Foto: Sofiah.)
Piwyuk-piwyuk adalah kue tradisional khas Lubuk Bigau yang dibungkus dari kantong semar. (Foto: Sofiah.)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun