Mohon tunggu...
sofi afifah
sofi afifah Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Manajemen Pendidkan Islam IAIN Jember

Selanjutnya

Tutup

Money

Kesempatan Berwirausaha

19 Maret 2020   10:14 Diperbarui: 19 Maret 2020   10:39 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun demikian kebebasan dalam pengertian tersebut bukanlah kebebasan mutlak hal yang tidak bebas adalah mengenai kepemilikan hak kekayaan ntelektual, seperti merk(Brand),rahasia dagang, dan hak cipta. Hak kekayaan intelektual sepenuhnya dikuasai oleh pemiliknya dan hanya di pinjamkan kepada pihak lan guna dmanfaatkan secara komersial untuk jangka waktu tertentu

Kesempatan membeli bisnis yang sudah ada

Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih untuk membeli perusahaan yang sudah ada daripada membuat atau memulai bisnis baru, termasuk:

1. Risiko rendah

2. Lebih mudah

3. Memiliki kesempatan untuk membeli dengan harga rendah

Membeli perusahaan yang sudah ada juga mengandung masalah, yaitu:

Masalah eksternal, yaitu lingkungan misalnya jumlah pesaing dan ukuran peluang pasar

Masalah internal, yaitu masalah yang ada di perusahaan, misalnya citra atau reputasi perusahaan Sebelum masuk ke dalam kontrak penjualan dan pembelian, beberapa aspek harus dipertimbangkan: 1. Pengalaman yang dimiliki untuk menjalankan perusahaan 2. Mengapa perusahaan berhasil tetapi kritis 3. 

Di mana lokasi perusahaan 4. Harga rasional untuk membeli perusahaan itu 5. Apakah membeli perusahaan lebih menguntungkan Sedangkan menurut Zimerer ada 4 hal untuk menganalisis perusahaan yang akan dibeli: 1. alasan bagi pemilik untuk menjual perusahaan 2. produk dan jasa potensial yang dihasilkan 3. aspek hukum perusahaan 4. kondisi keuangan perusahaan yang akan dijual

                                                                                                                                                                       

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun