Mohon tunggu...
sofia fahmawati berliana
sofia fahmawati berliana Mohon Tunggu... Mahasiswa - baru

Kalau orang lain bisa, saya juga harus bisa dengan cara yang berbeda.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ikan Koi: Ikan Asli Jepang

1 Desember 2021   14:29 Diperbarui: 8 Desember 2021   10:11 1744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikan koi merupakan ikan hias dengan jenis karper. Sebenarnya, ada yang mengatakan bahwa ikan ini berasal dari Persia dan dibawa oleh Cina untuk dikembangkan di Jepang, jadi banyak yang menyebut ikan ini berasal dari Jepang dan sudah menjadi ikon dari negara tersebut. Di negara Jepang koi disebut nishikigoi. Ikan ini memiliki motif yang cantik dan unik, jadi tidak heran banyak yang meminati ikan ini.

Koi sendiri berasal dari kata "nishikigoi" atau "nishikikoi". Terdiri dari 2 kata yaitu "nishi" yang artinya kain bersulam emas/perak dan "koi" yaitu ikan mas atau ikan karper. Koi sendiri dalam Jepang sebagai simbol cinta dan persahabatan. Koi termasuk dalam famili ikan mas atau ciprynidae. Ikan ini memiliki nama lain cyprinus carpio. 

Ikan ini merupakan ikan yang hidup di air tawar dan memiliki sifat komunal (berkelompok). Ikan ini mudah hidup dan berkembang biak dengan baik pada iklim sedang dengan suhu 8-30o C, hanya saja ikan ini termasuk sangat sensitif terhadap perubahan cuaca atau lingkungan. Jadi, perlu perawatan yang baik ketika setelah membeli. 

Soal pakan, ikan ini mengkonsumsi udang renik saat kecil dan ketika besar bisa memakan serangga. Tetapi jika dibudidayakan biasanya diberi pakan sentrat ikan.

Di Indonesia sendiri, persebaran ikan koi dimulai ketika pangeran Akhito dan Putri Michoko yang sedang berkunjung ke Indonesia pada tahun 1962. Kujungan tersebut  berlanjut ke Bogor dan mereka melihat ikan mas Indonesia yang ternyata mempunyai nama spesies yang sama dengan ikan karper Jepang. 

Pangeran berinisiatif mengawinkan 2 ikan tersebut. Dan pada tahun 1980 Balai Penelitian Ikan Air Tawar Bogor mengirimkan beberapa ikan mas ke Jepang. 

Pada tahun 1991 Jepang mengirim kembali 5 jenis ikan koi yang berbeda ke Indonesia yang kemudian dibudidayakan dan berkembang pesat sampai sekarang. 

Koi di Indonesia banyak sekali peminatnya, bahkan kualitas ikan koi di Indonesia sekarang sudah tidak kalah dengan Jepang, nyatanya banyak kontes ikan koi diselenggarakan di Indonesia dengan hadiah yang terbilang fantastis. Beberapa jenis ikan koi yang banyak diminati di Indonesia yaitu meliputi:

  • Koi Tancho
  • Ikan ini dinamai tancho sesuai dengan burung nasional di Jepang, tancho crane. Jenis ikan ini sederhana, ramping, warnanya putih salju dan memiliki bintik merah di kepalanya. Koi ini dianggap membawa keberuntungan dan bisa ditaksir kurang lebih 800 ribu.
  • Koi Goshiki
  • Koi Goshiki merupakan koi jenis Asagi dengan corak lima warna yakni hitam, merah, putih, biru, dan abu-abu/perak. Ikan ini termasuk salah satu jenis yang sangat indah jika dirawat dengan temperature air yang selalu baik.
  • Koi Kohaku
  • Dianggap sebagai raja dari ikan koi. Jenis ini merupakan varietas pertama ikan koi yang dikembangkan dengan 2 warna. Jenis ikan ini memiliki tubuh yang berwarna putih dengan corak merah dan pada bagian hidung berwarna kekuningan. Ikan ini ditaksir dengan harga kurang lebih 200 ribu.
  • Koi Sanke
  • Dikenal sebagai taiso sanshoku yang memiliki 3 jenis warna tubuh yaitu putih, merah, dan hitam. Pada bagian kepala biasanya terdiri dari 2 warna yaitu putih dan merah dan tidak memiliki tanda sumi. Jenis ini banyak dijumpai di pasar ikan hias dengan kisaran harga 300 ribu.
  • Koi Kinginrin
  • Memiliki tubuh seperti ikan mas dengan warna tubuh kuning yang sisiknya emas atau keperakan. Karena warnanya yang menarik itu, kinginrin memiliki harga yang cukup tinggi yaitu sekitar 900 ribu.
  • Koi Ogon
  • Koi dengan warna kuning keemasan yang sering diincar oleh para kolektor karena warnyanya yang eksotis. Ogon merupakan jenis ikan hasil persilangan antara  koi berpunggug kuning dan shiro fuji. Ikan ini dibandrol cukup mahal yaitu kisaran 1,5 juta.

Nah, itu tadi beberapa pemaparan mengenai ikan koi. Bagaimana, apakah kalian beminat budidaya ikan koi?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun