Soetiyastoko
Ah, kamu
masih seperti dulu
pandai merayu
aku pun tersipu
Waktu yang berlalu,
hari-hari sendu
kenang dirimu,
tak kusangka bisa bertemu
dirimu
Baca juga: Puisi | Terlintas, Tentang Kamu
Aku hafal senyummu
aku
suka sudut bibirmu
Kukira dulu
akan selalu
bersamamu
Ternyata tak begitu
Kau temanku
sebelum jadi kekasihku,
aku
tahu lugumu
juga bengalmu
Kukira kau
menjadi yang baru,
'kan berubah sikapmu
Baca juga: Puisi | Jelaga Politik Identitas
Begina-beginu
hanya untukku
Nyatanya kau
tak begitu
Kau tetap kamu
Baca juga: Puisi | Kesetiaan
Mestinya hanya aku
yang selalu
diboncenganmu
Kau
tidak-kah tahu
wajah-ku cemburu
saat dulu,
kau
minta ijinku
antarkan  kawan cantikku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!