Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Edukasi | Skripsi

8 Juni 2022   04:31 Diperbarui: 5 Juli 2024   21:07 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Edukasi  |  Skripsi

Soetiyastoko

"Untuk ukuran seorang mahasiswa S1 , aku tidak bisa menolak sebutan sudah tua.

Padahal aku pernah dibangga-banggakan Ayah dan Bunda, ... Bayangkan, disaat usiaku 4 tahun+ empat bulan, sudah kelas satu SD.

Hingga SMA tak hanya sekedar naik kelas, selalu juara. Kecuali saat Bunda bolak-balik ke Beru - Blitar, mengurus Eyang-ku sakit. Ketika itu aku beda, kurang belajar.

Saat menerima raport, aku berteriak: "Hore, hore, rangking aku 10 !" Sesuatu yang luar biasa menurutku. Kawan-kawan sekelas, menyangka aku bercanda-bergurau. Biasanya selalu nomer satu.

***

Sekarang kawan-kawanku sudah banyak yang menikah punya anak dan bekerja.

Sejak 2 tahun yang lalu aku memolak diadakan acara -yang- dulu-dulunya selalu meriah dihadiri orang-orang yang kukenal atau mengenal-ku. Pesta ulang tahun.

Ayah-bunda tak pernah lupa, di hari jadiku, membuat sesuatu yang berbeda. Dekorasi, indah yang mereka buat sendiri.

Lusa, aku genap 26 tahun, aku tak pernah merasa tertekan. Seperti yang kualami beberapa bulan belakangan ini. Aku merasa tidak nyaman bila ditanya, "Skripsi-nya, sudah sampai mana ?" atau, "Kapan akan lulus ?" .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun