Mohon tunggu...
Soetiyastoko
Soetiyastoko Mohon Tunggu... Penulis - ☆ Mantan perancang strategi pemasaran produk farmasi & pengendali tim promosi produk etikal. Sudah tidak bekerja, usia sudah banyak, enerjik. Per 30 April 2023 telah ber-cucu 6 balita. Gemar menulis sejak berangkat remaja - Hingga kini aktif dikepengurusan berbagai organisasi sosial. Alumnnus Jurusan HI Fak.SOSPOL UNPAD, Angkatan 1975

Marketer, motivator yang gemar menulis, menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Money

Jangan Ingkar Pada Kredit! Maupun Konsinyasi, Ada Konsekuensinya

16 Desember 2021   15:18 Diperbarui: 16 Desember 2021   15:19 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Kalau aku lebih suka konsinyasi, tidak perlu menggunakan modal-ku, sendiri.

Pilihan kedua, adalah kredit.

Bagaimana dengan "beli putus" dengan cash keras ?  Ini juga menguntungkan, bila modal kita banyak. Apa untungnya ?

Dengan "beli putus" serta langsung dibayar tunai / cash keras, kita punya posisi tawar yang kuat. Kalian bisa dapat harga yang jauh lebih murah. Diskon spesial.

Untungnya bisa lebih besar, disamping kamu sekalian bisa menetapkan harga jual yang kompetitif. Bisa bersaing.

Hebat, ternyata kalian sudah paham, yaa !

Jangan ingkar pada kredit maupun konsinyasi, ada konsekuensinya.
***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun