Isu bahwa kader partai Nasdem adalah para pelaku korupsi alias para koruptor akan menjadi sebuah senjata ampuh bagi lawan-lawan politik partai Nasdem untuk menjatuhkan citra dan kepercayaan publik terhadap partai Nasdem di Pemilu 2024.
Resikonya, jumlah perolehan suara partai Nasdem di Pemilu 2024 bisa saja jeblok jika partai besutan Surya Paloh ini tidak segera mengambil langkah-langkah serius untuk mengembalikan citra partai dan kepercayaan masyarakat.
Kesimpulan
Terlepas dari benar atau tidaknya tudingan berbagai pihak perihal adanya unsur politis dibalik pemeriksaan Mentan SYL oleh KPK, yang jelas hal tersebut dapat berpotensi akan berdampak pada menurunnya tingkat kepercayaan publik terhadap partai besutan Surya Paloh tersebut.
Apalagi jika ternyata nantinya mentan SYL benar-benar ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
Jika Nasdem tidak segera berbenah dan memperbaiki citra mereka dimata publik menjelang Pemilu 2024, maka perolehan suara partai Nasdem pada Pemilu 2024 mendatang berpeluang akan mengalami penurunan alias jeblok.
Meskipun demikian, pernyataan partai Nasdem yang disampaikan oleh Wasekjen Partai Nasdem Dedy Ramanta yang menyebut bahwa Nasdem akan menghormati proses hukum yang saat ini dilakukan oleh KPK terhadap Mentan SYL patut untuk kita apresiasi.
Semoga saja apa yang disampaikan oleh ketua KPK Firli Bahuri bahwa KPK dalam menjalankan tugasnya akan selalu bekerja secara profesional dan tidak terkait sama sekali dengan kepentingan yang lain kecuali hanya untuk kepentingan penegakan hukum semata adalah benar adanya.
Agar keraguan berbagai pihak yang menuding bahwa pemeriksaan Mentan SYL sebagai saksi oleh KPK adalah sarat dengan kepentingan politik 2024 dapat terbantahkan dengan sendirinya berkat kerja-kerja profesional dari KPK dalam menangani kasus dugaan korupsi yang terjadi di kementerian pertanian tersebut.
Sekian dari Jambi untuk Kompasiana. Salam!
Pematang Gadung, 2 Juli 2023