Pena, toh, juga dapat menjadi obor penerang di zaman kapan saja, ketika keserakahan hingga kejahatan ingin menyeret sang Ibu Pertiwi dalam kegelapan menyesatkan dan mematikan. Mudah-mudahan dengan tulisan kita dapat menghidupkan; menghidupkan nalar, menghidupkan nurani, dan menghodupkan kecintaan kepada negeri ini.
Ya, itulah yang selama ini saya lakukan, dan semua sahabat yang terjun ke dunia kepenulisan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!