Mohon tunggu...
George Soedarsono Esthu
George Soedarsono Esthu Mohon Tunggu... profesional -

Menembus Batas Keunggulan Pioneer, Problem Solver, Inspirator To Live, To Love, To Serve Mengolah Kata-Mengasah Nurani-Mencerdaskan Hati

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Film Dokumenter "Pohon Rindang Berbunga Kasih Sejati"

19 Oktober 2014   22:36 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:28 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14154755401989757455

https://www.youtube.com/watch?v=VfBd_P8rwAM

Pohon Rindang Berbunga Kasih Sejati

MENJADI SEKAR KEDATON TAMAN SARI DUNIA

A film by George Soedarsono Esthu

Penghargaan Bagi Perintis Keseimbangan di Masa Depan

Mereka itu tadi adalah orang-orang yang telah berhasil menemukan tujuan, martabat, cinta kasih, dan kegembiraan, yang tidak lain adalah “hidup yang baik”, itu berarti masih ada harapan bagi kita untuk meretas jalan ke arah kemajuan.

Jika kita dapat mengerti bagaimana mereka telah berbuat demikian, kita bisa menggunakan kebijaksanaan mereka sebagai bahan belajar dan pembelajaran.

Dalam masyarakat kita, banyak sekali contoh mengenai orang-orang yang perjuangannya sehari-hari guna mempertahankan hidupnya, dibela dengan tekad dan keberanian sedemikian sehingga mereka memberikan model “hidup yang baik” - sekalipun mereka sama sekali tidak memiliki atau bahkan tidak tahu mekanisme apa yang bisa mengantar mereka kepada kehidupan yang sukses.

Film ini, dimaksudkan untuk kampanye tentang gerakan swadaya masyarakat dalam konservasi lingkungan dan keanekaragaman hayati, terutama dalam bidang ketahanan pangan.

Studi kasus di 3 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Sleman, yaitu Kecamatan Turi, Kecamatan Berbah, dan Kecamatan Depok, adalah sebuah contoh kemanunggalan antara pemimpin dan rakyatnya yang nyata-nyata telah melahirkan contoh kehidupan yang mandiri dan yang boleh diberi label success story.

Success story di 3 kecamatan tersebut tidak terlepas dari peran seorang abdi rakyat yang dikenal dengan Pak Camat Krido Suprayitno.

Keuletannya menyusup-nyusup sampai ke pelosok desa yang ada di kecamatannya, dan sikap egalitarian yang mudah mencair dan bercampur dengan masyakat paling bawah, telah meninggalkan jejak karya kerakyatan yang membuat ia mendapat penghargaan:  Camat Berprestasi Bidang Perikanan Tingkat DIY, tahun 2009, Camat Berprestasi Tingkat Kabupaten tahun 2010, Camat Berprestasi Tingkat Kabupaten Tahun 2011, Kalpataru Katagori Pembina Lingkungan, tahun 2010, Kehati Award untuk Kategori Pendorong Lestari Kehati, tahun 2012, Milenium Development Gold tahun 2013, dan Wanaha Tata Nugraha tahun 2014.

Ucapan terima kasih kepada:

Sri Sultan Hamengku Buwono X

Bupati Sleman

Kementerian ESDM

Kementerian Lingkungan Hidup

Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Sleman

Masyarakat Kecamatan Turi

Masyarakat Kecamatan Berbah

Msyarakat Kecamatan Depok

PHRI Daerah Istimewa Yogyakarta

Produser

Hendrik Kawilarang Luntungan

Sutradara

George Soedarsono Esthu

Supervisi

Masduki Duki

Kameramen 1

Kusheru Murswanto

Kameramen 2

Wibhy Yanto

Editor

Made Surawan

Candra Setia

Ilustrasi Musik

Sinom Parijatha

Bayu Wirawan

ArtVishnu

Catatan: Film ini tengah memasuki proses editing terakhir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun