Mohon tunggu...
Iwa Sobara
Iwa Sobara Mohon Tunggu... -

Saat ini penulis sedang menempuh studi di Universitas Bern, Swiss. Anda juga dapat membaca tulisan lainnya di www.sobara.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Istana Air Tertua “Château de Chillon”

23 Mei 2011   17:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:18 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_109920" align="aligncenter" width="300" caption="Château de Chillon"][/caption] Sebelum menutup akhir semester musim semi ini, seperti biasa kami mahasiswa penerima beasiswa dari pemerintah Swiss ditawari kegiatan rekreasi. Sebagai tujuan wisata kami kali ini adalah Kastil Chillon. Kastil Chillon atau dalam Bahasa Perancis disebut dengan “Château de Chillon” terletak sekitar lima kilometer di sebelah tenggara kota Montreux. Kastil ini merupakan salah satu kastil yang paling indah dan sangat terkenal di Swiss, karena lokasinya di sebuah pulau kecil di sebelah timur Danau Jenewa. Pulau ini memiliki luas sekitar 5070 meter persegi dan merupakan pulau terbesar dari enam pulau yang terdapat di Danau Jenewa. Setiap tahunnya lebih dari 300.000 orang pengunjung yang datang untuk melihat bangunan bersejarah di Swiss ini, sehingga membuat tempat ini menjadi bangunan bersejarah yang paling banyak dikunjungi wisatawan. Gaya arsitektur dari kastil dan letaknya yang berada di tepi danau dengan latar belakang pegunungan Alpen menjadikan kastil Chillon selalu menjadi ikon wisata Swiss.

Batu besar tempat Kastil Chillon berada sudah dihuni sejak Zaman Perunggu. Sejarah mencatat kastil ini untuk pertama kalinya berdiri pada tahun 1005 dan menjadi sebuah istana air yang sangat tua. Bangunan tertua yang masih dapat kita lihat hingga sekarang adalah benteng dan menara utama yang berasal dari abad ke-11.

[caption id="attachment_109921" align="aligncenter" width="300" caption="Para penerima beasiswa Pemerintah Swiss"][/caption] Kastil ini dipopulerkan oleh seorang pujangga Inggris bernama Lord Byron yang menulis puisi tentang “Tawanan dari Chillon” pada tahun 1816. Puisi tersebut berkisah tentang François de Bonivard, yaitu seorang biarawan dan politisi yang dipenjarakan di sana dalam kurun waktu 1530-1536. Di sebuah ruangan bawah tanah, Byron mengukir namanya pada pilar ketiga, di mana penjara yang digunakan pada zaman dulu serta tiang pengikat tahanan berada. Kastil ini juga menjadi salah satu setting tempat dalam novel “Daisy Miller” karangan Henry James pada tahun 1878. Sejarah kastil Chillon ini dipengaruhi oleh tiga periode utama, yaitu: Periode Savoy, Bernese dan Vaudois. [caption id="attachment_109922" align="aligncenter" width="300" caption="Tempat François de Bonivard ditahan"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun