Selain pojok baca, kami mendirikan mading di lingkungan kelas putra dan di lingkungan kelas putri. Mading ini berfungsi sebagai media pengembangan kreativitas siswa, sarana publikasi karya-karya siswa, dan media penyampaian informasi di sekolah. Adapun salah satu program mading yang kami laksanakan bersama siswa, yaitu membuat poster digital dengan menggunakan aplikasi Canva. Kemudian, poster tersebut kami tempel di mading.Â
Kami juga melakukan program bimbingan belajar dengan  tujuan untuk memberikan pembelajaran pada siswa yang masih kesulitan dalam memahami materi pembelajaran yang sedang dipelajari. Kegiatan bimbingan belajar ini kami isi dengan memberikan materi, contoh soal, serta latihan soal untuk melatih kemampuan siswa dalam pembelajaran. Dalam program bimbingan belajar ini, selain kami mengisi kekosongan kelas atau tidak ada guru yang masuk, kami juga melakukan kolaborasi dengan bapak-ibu guru mata pelajaran.  Â
Selain kegiatan bimbingan belajar, kami juga memiliki program yaitu pembelajaran numerasi berbasis game, yang mana dalam kegiatan pembelajaran ini siswa diajak untuk belajar numerasi dengan konsep games serta berwawasan lingkungan. Berkaitan dengan hal ini, kami mengintegrasikan pembelajaran numerasi dengan beberapa aplikasi serta permainan di luar ruangan, seperti simulasi PhET, Quizizz, permainan ular tangga online, outbound, dan games cerdas cermat. Pembelajaran numerasi berbasis game dan berwawasan lingkungan ini dilaksanakan bersama siswa secara berkelompok dan berkolaborasi bersama guru mata pelajaran Matematika di sekolah.Â
Â
Dalam pembelajaran numerasi menggunakan simulasi PhET dan Quizizz kami menggunakan tablet atau laptop dalam mengaplikasikannya. Kami menyediakan soal-soal di dalam aplikasi-aplikasi tersebut, dimana soal-soal ini berhubungan dengan materi yang dipelajari oleh siswa. Pada pembelajaran numerasi menggunakan simulasi PhET, Quizizz dan games ular tangga online ini, kami sekaligus memberikan pengenalan kepada siswa tentang pembelajaran menggunakan teknologi serta membantu siswa dalam adaptasi teknologi. Selain melaksanakan pembelajaran numerasi dengan memanfaatkan teknologi, kami juga melaksanakan pembelajaran numerasi yang berwawasan lingkungan dengan mengajak siswa melakukan pembelajaran di luar kelas berbasis outbound. Sehingga, siswa tidak hanya belajar di dalam kelas saja. Dalam games outbound ini terdapat soal numerasi dan permainan, dimana siswa bersama dengan kelompok melakukan permainan dan mengerjakan soal secara estafet.Â
Â
Melalui pembelajaran numerasi berbasis game dan berwawasan lingkungan tersebut, harapannya dapat memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa dan mempermudah siswa dalam memahami materi pembelajaran yang berkaitan dengan numerasi. Selain itu, harapannya dapat meningkatkan motivasi belajar siswa karena kami memberikan reward atau hadiah bagi kelompok pemenang di setiap pembelajaran numerasi berbasis game dan berwawasan lingkungan yang kami laksanakan.