Di sebuah sekolah menengah pertama di Jakarta Barat, Membentuk sebuah tradisi unik yang menggugah semangat belajar siswa. Para guru di sekolah ini menunjukkan apresiasi mereka terhadap siswa-siswa berprestasi dengan cara yang istimewa, yaitu memberikan uang jajan sebagai bentuk penghargaan.
Hari ini, suasana penuh kebahagiaan terlihat di Lapangan Upacara ketika para siswa yang berhasil meraih prestasi akademik dan non-akademik dipanggil satu per satu. Mereka menerima apresiasi dari para guru dalam bentuk uang jajan yang diserahkan langsung oleh Perwakilan Sekolah , Bapak Agung Suprastyo. "Ini bukan sekadar hadiah, melainkan bentuk dorongan agar para siswa semakin termotivasi untuk mencapai lebih banyak prestasi di masa depan," ungkap Bapak Agung Suprastyo.
Para siswa penerima penghargaan terlihat senang . Salah satu di antaranya, Dani, siswi kelas 9 yang memenangkan lomba Silat Kapolri Cup, mengungkapkan rasa syukurnya. "Hadiah ini bukan hanya materi, tapi juga bukti bahwa kerja keras saya dihargai," katanya dengan senyum lebar.
Inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari para orang tua siswa dan komite sekolah. Mereka melihat langkah ini sebagai bentuk kepedulian guru terhadap perkembangan anak didik, tidak hanya dalam hal pendidikan tetapi juga sebagai wujud perhatian terhadap kesejahteraan psikologis siswa.
Langkah pemberian uang jajan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk memberikan apresiasi yang serupa, guna mendorong semangat belajar dan menumbuhkan budaya berprestasi di kalangan pelajar Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H