Yang pertama adalah gigi memiliki kemungkinan untuk menjadi lebih sensitif. Umumnya gigi akan terasa linu selama atau usai prosedur berlangsung hingga 48 jam setelahnya, namun kondisi ini berbeda-beda tergantung pada kondisi awal gigimu.
Biasanya dokter akan menyarankan produk apa yang sebaiknya kamu gunakan yang sesuai dengan kondisi gigimu. Jika nyeri masih berlangsung setelah tindakan pemutihan, ada baiknya anda menggunakan pasta gigi yang mengandung potasium nitrat dan gel sodium fluoride untuk meminimalisir rasa sensitif pada gigimu.
Yang kedua, karena proses pemutihan gigi ini menggunakan bahan kimia, maka jika menggunakan bahan kimia yang tidak tepat mampu menyebabkan kerusakan struktur lapisan gigi sehingga lubang gigi akan lebih mudah timbul. Hal ini bisa kamu siasati dengan pengaplikasian lapisan fluor pada gigi untuk mengembalikan mineral yang mungkin hilang saat proses pemutihan gigi.
Sementara itu, beberapa dokter gigi menyarankan untuk melakukan perawatan ini minimal 2 hingga 3 kali dengan jeda waktu beberapa bulan.
Hal ini dikarenakan proses pemutihan gigi bukanlah proses yang instan dan memiliki efek samping seperti disebutkan diatas. Jadi, jika kamu ingin melakukan proses pemutihan gigi ini, ada baiknya kamu mengkonsultasikan dulu ke dokter gigimu mengenai bahan yang tepat untuk kondisi gigimu dan seberapa sering kamu harus melakukan touch up ke klinik dokter gigi pilihanmu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H