Mohon tunggu...
Smartfm Banjarmasin
Smartfm Banjarmasin Mohon Tunggu... Jurnalis - A Part Of Magentic Network, Kompas Gramedia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

101.1 FM -The Spirit of Indonesia Check these out : Facebook : Smartfm Banjarmasin Twitter : @SmartFM_Bjm Instagram : Smartfm Banjarmasin Youtube : Smartfm Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jiwa NU nya "Innalillah" kalau Tak Pilih 01

28 Januari 2019   08:53 Diperbarui: 28 Januari 2019   09:13 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ma'ruf Amin yang merupakan Calon Wakil Presiden nomor urut 01, secara terang - terangan meminta dukungan kepada warga Nahdatul Ulama - NU Kalimantan Selatan, agar memilih pasangan Capres dan Cawapres 01 pada pemilu serentak 17 April mendatang.

Usai menghadiri peringatan Hari Lahir Nahdatul Ulama ke - 93 dan Istighotsah PWNU Kalsel  sabtu (26/01), Ma'ruf menerangkan dirinya yang merupakan kader NU lah, yang menjadi alasan bahwa NU harus total memenangkan pasangan Jokowi- Ma'ruf Amin pada Pilpres mendatang. 

Sehingga apabila ada warga NU yang tidak memilih pasangan 01, maka menurutnya patut dipertanyakan jiwa NU nya.

"Kalau ada warga NU yang tidak memilih, maka jiwa NU nya Innalillah", ucap Ma'ruf saat memberikan sambutan".

Ia menargetkan, dapat memperoleh suara dukungan dari warga NU Kalimantan Selatan hingga 70%. Dalam upaya tersebut PWNU Kalimantan Selatan diminta terus melakukan konsolidasi hingga ke tingkat ranting, atau kepengurusan paling bawah.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Tanfidziyah PWNU Kalsel - Abdul Haris mengklaim, dukungan yang akan diberikan warga NU hanya bersifat personal, bukan atas nama kelembagaan. Mengingat yang bersangkutan merupakan salah seorang kader NU, sehingga ada kedekatan emosional yang terjalin antar sesama kader.

"Dukungan itu diberikan umpama dari anak untuk orangtua", tutur Hari saat dikonfirmasi sejumlah awak media.

Ia mengklaim tidak ada cara khusus yang akan dilakukan PWNU Kalsel, untuk memenangkan pasangan Capres dan Cawapres no 1, karena pada dasarnya NU bukan lah organisasi politik.

Seperti yang disampaikan Ketua Bawaslu Kalimantan Selatan - Iwan Setiawan sebelumnya, berdasarkan laporan yang disampaikan pihak panitia, kedatangan Ma'ruf Amin ke Kalsel hanya dalam rangka kunjungan keagamaan. 

Seharsunya tidak boleh ada indikasi kampanye, atau penyampaian visi misi selama kegiatan berlangsung. Saat dikonfirmasi terkait kegiatan Ma'ruf Amin pada peringatan Harlah NU, Iwan hanya memberikan jawaban akan mempelajari terlebih dahulu. (Ju)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun