SMA Muhammadiyah 4 Lamongan menyelenggarakan kegiatan Perkemahan Jumat dan Sabtu pada tanggal 2 hingga 3 Agustus 2024 dengan tema "Membangun Karakter Mulia Melalui Kebersamaan dan Kemandirian." Kegiatan ini adalah yang pertama kalinya dilaksanakan selama kepemimpinan Kepala Sekolah Didik Puji Wahyono, S.S.I., dan menjadi momen berharga bagi siswa untuk mempraktikkan nilai-nilai kepanduan dalam suasana yang penuh semangat. (Lamongan, 4 Agustus 2024)
Kepala Sekolah Didik Puji Wahyono, S.S.I., dalam sambutannya, menyampaikan kebanggaannya atas terlaksananya kegiatan ini. "Selama saya menjabat sebagai kepala sekolah, inilah pertama kalinya kami menyelenggarakan Perkemahan Jumat dan Sabtu. Kami sangat bersyukur acara ini dapat terlaksana dengan sukses. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari upaya kami dalam membentuk karakter siswa melalui kebersamaan dan kemandirian," ujar Didik Puji Wahyono.
Perkemahan ini merupakan bagian dari program Hizbul Wathan (HW), yang memiliki sejarah panjang di Indonesia. HW didirikan oleh KHA Dahlan pada tahun 1918 di Yogyakarta dengan nama awal Padvinder Muhammadiyah. Nama organisasi ini kemudian diubah menjadi Hizbul Wathan pada tahun 1920. Sejak saat itu, HW telah berkembang pesat dan tersebar di seluruh nusantara, menjadi salah satu gerakan kepanduan yang sangat dihormati.
Salah satu perbedaan utama antara Hizbul Wathan dan Pramuka adalah fokus dalam pendekatan kepanduan mereka. Meskipun kedua gerakan ini memiliki tujuan yang sama, yaitu mendidik anak bangsa, Hizbul Wathan lebih menekankan pada kepanduan islami. Dalam setiap kegiatan kepanduan, HW menerapkan akidah Islam, menjadikannya sebagai landasan dalam setiap aspek kegiatan. Sebaliknya, Pramuka memiliki pendekatan yang lebih umum dan tidak secara khusus mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam kegiatannya.
Di SMA Muhammadiyah 4 Lamongan, kegiatan kepanduan HW dipandu oleh Mas Temon Bagus Hidayahtullah, yang bertanggung jawab dalam membimbing dan mengarahkan siswa selama perkemahan. Mas Temon berperan penting dalam memastikan bahwa semua kegiatan dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip kepanduan HW, serta mengajarkan siswa untuk mempraktikkan nilai-nilai kebersamaan dan kemandirian.
Selama Perkemahan Jumat dan Sabtu, siswa terlibat dalam berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengasah keterampilan praktis mereka serta memperkuat sikap saling mendukung. Kegiatan ini meliputi berbagai latihan fisik, kerja kelompok, serta pembelajaran tentang nilai-nilai kepanduan yang diajarkan oleh HW. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membangun karakter siswa sehingga mereka dapat tumbuh menjadi individu yang lebih baik, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.
Dengan terlaksananya perkemahan ini, diharapkan bahwa para siswa SMA Muhammadiyah 4 Lamongan dapat menerapkan nilai-nilai yang telah mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini diharapkan dapat menanamkan semangat kebersamaan dan kemandirian yang akan membentuk karakter mulia di kalangan siswa, serta menyiapkan mereka untuk menjadi generasi yang lebih baik di masa depan.
Penulis. Selamet Priyanto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H