Puisi | Dengarkan

Dengarkan

Desir-desir pantai menjelang senja waktu itu

Kita berdua terbuai di ujung terang hari itu

Tak rela sore memisah sinar mentari 

Seperti kita yang tak ikhlas dijauhkan kini

Dengarkan 

Sepoi-sepoi angin malam hari waktu itu

Bergenggam menempuh gelap waktu dulu

Seolah gelap menguatkan rasa ini

Seperti kita yang tak jua kalah didera kini

Dengarkan

Riuh rendah hewan di penghujung malam itu

Merenungi berdua tentang kini, nanti dan dulu

Tak lelah mencurahkan segala cinta ini

Serupa dirimu dan diriku saling mencintai

Dengarkan

Nada-nada rindu ditiap pemisah kata ini

Ada kenangan tentang kita yang terus abadi

Begitu nyata harapan itu tertulis nyata disana

Adalah aku dan dirimu dalam tiap puisiku

Ujung Rindu

11 September 2017