Ada banyak imajimu di tiap sisi ruang ini
Sempitnya begitu meruang penuhi hati
Nuansanya menderu menggugah mimpi
Wajahmu kini tak pernah beranjak pergi
Dari percik air yang mengalir tiada henti
Hingga sejuk pembuat udara berfungsi
Dirimu terus saja membayang abadi
Wangi tubuhmu selalu saja aku rindui
Sampai derik hewan malam bernyanyi
Aku hanya ingat dirimu yang ku nanti
Dahulu kita bersama, hingga saat ini
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!