![[Puisi] Cinta yang Tak Terbalas](https://assets-a1.kompasiana.com/statics/2019_kompasiana/desktop/images/headline-blank-vsmall.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Puisi] Cinta yang Tak Pernah Usai](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/22/whatsapp-image-2024-09-22-at-16-35-58-66efe629ed641541cb2037b4.jpeg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
/1/
susul-menyusul klausul
memberi ruang singgah
agar yang usul
tak gerah
yang diusuli
tak diusili
/2/
percakapan malam
cuma sebatas kalam
ruang-ruang muram
baru saja padam
/3/
"Kenapa hujan mendadak berhenti?Â
Karena sedang mengumpulkan mendung
tuk kembali menderaskan hujan" ujar mu
Â
wahai bumi,
nanti
nantikanlah
aku akan kembali
datang dengan membawa air
bukan yang lain!
/4/
Kemana perginya pawang yang senantiasa mengusir hujan
saat pesta berlangsung dan orang-orang berhajatan
hendak dikemanakan bertonton garam diterbangkan
lalu ditebarkan
sebab hujan tetap hujan
tak usah kau risaukan
tak perlu kau rekayasakan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!