Mohon tunggu...
Slamet Samsoerizal
Slamet Samsoerizal Mohon Tunggu... Penulis - Fiksi dan Nonfiksi

Penggagas SEGI (SElalu berbaGI) melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kesekian

27 November 2023   20:49 Diperbarui: 27 November 2023   20:57 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komposisi pepohonan nan indah (sumber: Earth.com)

 

/1/

mestinya aku tidak menebar iri 

kepada mereka yang leluasa mengunjungimu tiap kali

mestinya aku rajin membasuh wajah bopeng penuh nanah ini

mestinya aku rela serelanya membawa diri ke bangsal rumah sakit jiwa 

agar tak kasihan pada olengnya raga yang selalu sakwasangka

 

mestinya kubelah sosok agar jelas mana A mana B

kapan A kapan B 

ngapain A ngapain B 

(aku ingin bak angin yang gemar menegur sepi)

 

 

/2/

sangka baik semoga selalu ada dalam benak menyikap dalam tindak

dan mewujud langkah tak pongah  dalam jejak

 

 

(3)

menuju hijrah-Mu

tadabur alam 

tafakur diri

wahai, Sang

buka mata hati 

agar mampu membaca 

tandatanda-Mu

pagi-siang-malam

tak henti

menafsir ayatayat-Mu 

yang Maha  Hebat 

Maha Sempurna

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun