Dilansir viva.co.id, meriahnya acara balapan mobil listrik itu, gubernur DKI Jakarta, Anis baswedan ungkap "berdasarkan laporan yang kami terima, total pengunjung sekitar 60 ribu. Di mana 20 ribu berada di sirkuit, dan 40 ribu nobar melalui layar besar yang disediakam disekitaran Ancol," Katanya.
Selain itu, menurut Gubernur DKI Jakarta, animo masyarakat yang besar secara tidak sengaja dan tidak langsung meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim. salah satunya adalah memakai kendaraan berbasis listrik yang ramah lingkungan.
Telan biaya Rp 130 Miliar, dalam pembangunan lintasan mobil balap listrik.
Pelaksanaan dan anggaran dalam kompetisi mobil balap listrik, panitia mengungkapkan mencapai Rp120 miliar hingga Rp130 miliar.Â
Ujar ketua komite penyelenggara Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni di Jakarta, kamis (27/05/2022). " Untuk aspalnya, hampir mencapai Rp60 miliar , selebihnya untuk pembangunan `grandstand` dan segala macamnya,".
Bunyi dokumen yang di unggah dalam website PPID Pemprov DKI menyebutkan katanya commitment fee Rp 2,3 Triliun, faktanya commitment fee adalah Rp 560 miliar bukan hanya untuk tahun pertama, tapi untuk semua tahun penyelenggaran.
Crazy Rich Grobogan turut serta sponsori balapan mobil listrik Jakarta.
Nama Joko Suranto (crazy rich grobogan) beberapa waktu lalu yang viral karena mengaspal sendiri jalanan di kampung halamanya yang sudah puluhan tahun mengalami rusak berat,ikut mensponsori ajang balap mobil listrik yang diselenggarakan pertama di Indonesia sekaligus pertama di Asia Tenggara. Crazy Rich asal Grobogan memberikan bantuan kepada panitia penyelenggara Formula E-Prix.
"Dari saya pribadi, saya mengapresiasi ajang Jakarta E-Prix ini membuat Nama Indonesia dikenal di level Internasional. Oleh karena itu, saya turut support walaupun tantanganya sanagat tinggi, namun terbukti dari panitia mampu mensukseskan dari acara Formula E tersebut, jadi bantuan saya berikan sebagai bentuk kepedulian saja yang walaupun mungkin dari sisi nominal tidak seberapa, tapi dilihat ini tanggung jawab dari kita untuk membantu menjaga nama baik Negara Indonesia," kata Joko dikutip Jumat (03/06/2022).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H