Mohon tunggu...
Humaniora

Mata Tertutup, Dunia Terbuka

16 Agustus 2018   21:57 Diperbarui: 16 Agustus 2018   22:38 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di akhir sesi kunjungan, kami seluruh peserta yang berada dalam ruangan dipertemukan dengan Si Pemandu Utama beserta para asistennya. Aku penasaran melihat wajah -- wajah mereka, sosok yang begitu bijaksana, cekatan, dan ramah. Penasaran juga dengan teknologi canggih yang mereka gunakan selama membantu kami bekerja dalam kegelapan. Ketika salah seorang pegawai perusahaan mempersilahkan mereka masuk, ku dengar sayup -- sayup irama ketukan tongkat.

www.gettyimages.com
www.gettyimages.com
Terkejut, terharu, terenyuh. Tujuh orang, jumlah mereka. Laki -- laki dan perempuan dengan tongkat di tangan kanannya, berjalan beriringan. Tanpa teknologi canggih atau semacamnya, namun dengan keterbatasan fisik itu mereka menuntun dan memimpin kami selama 120 menit. Satu per satu mereka memperkenalkan diri dengan semangat dan keramahan khasnya.

Sebuah pengalaman unik yang membuka lebar pikiran dan menyadarkan aku, bahwa orang dengan keterbatasan penglihatan tidak selamanya dituntun, tetapi mereka juga dapat menuntun dan memimpin, bahkan dengan sangat baik.

Sebuah konsep dan cita -- cita luar biasa menurutku, berusaha mengubah persepsi bahwa kaum disabilitas bukan sampah masyarakat dan menghapus kotak -- kotak yang memisahkan mereka dengan dunia orang normal selama ini.

Bagi penyandang disabilitas pun menjadi semangat untuk mau berjuang dalam meraih impiannya, karena tak ada yang tak mungkin untuk diraih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun