Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Luwuk Banggai mengisi Bulan Bakti Karantina dan Mutu 2019 dengan melaksanakan Senam Bersama, Lomba mancing Bersama Keluarga Nelayan, serta Bersih Pantai, Minggu (7/7).
Kegiatan Bulan Bakti Karantina dan Mutu tahun 2019 tersebut merupakan program tahunan Lingkup Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Pelayanan Stasiun KIPM Luwuk Banggai dan Pantai Onu, Desa Bubung, Kecamatan Luwuk Selatan, ini, dihadiri oleh Bupati Banggai, Herwin Yatim, Sekkab Banggai, Abdullah Ali, Â Kepala Bea Cukai Luwuk, Sigit Santosa, beberapa OPD lingkup Pemerintah Kab. Banggai, jajaran pejabat Kecamatan Luwuk Selatan dan Instansi Terkait lainnya.
Kegiatan Senam bersama dimaksudkan untuk memasyarakatkan olahraga sehat bagi peserta khususnya bagi masyarakat desa bubung dan sekitarnya.
Selain itu juga dilakukan kegiatan Lomba Mancing Bersama Keluarga Nelayan yang bentujuan dalam memasyarakatkan dan mendukung kesetaraan gender. Harapannya bahwa dalam Satu yang terdiri atas ayah,Ibu dan Anak sebagai satu keluarga nelayan dapat bekerjasama dalam kegiatan mancing, yang secara umum selama ini hanya dilakukan oleh Ayah sebagai nelayan.
Rangkaian kegiatan lainnya adalah Bersih Pantai. Kegiatan ini didahului dengan sambutan oleh Bupati Banggai.
"Kegiatan yang dilaksanakan oleh Stasiun KIPM Luwuk Banggai ini, merupakan upaya bersama untuk memasyarakatkan rasa peduli terhadap lingkungan khususnya pantai dan laut.
"Bersih pantai merupakan kepedulian seluruh masyarakat. Sewaktu saya bertemu Ibu Susi Pudjiastuti (Menteri Kelautan dan Perikanan RI), beliau menekankan kepada kita semua masyarakat Kabupaten Banggai untuk selalu memelihara lingkungan pantai agar tetap bersih," ujar bupati.
Lingkungan pantai yang bersih, kata dia, akan menciptakan lingkungan yang sehat. Flora dan faunanya tentu juga akan semakin berkualitas.
"Olehnya, pesan Ibu Susi ini, saya sampaikan karena beliau sudah mengunjungi Kabupaten Banggai dua kali. InsyaAllah, pada kegiatan Festival Pulo Dua, 25-28 Juli, Ibu Susi dan rombongan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan nginap di Kota Luwuk, dan tentu saja akan ke Pulo Dua," katanya.
Perhatian dari pemerintah pusat lanjut Herwin, jangan sampai  dikecewakan. "Jangan sampai hari ini bersih-bersih, besok dikotori lagi oleh masyarakat kita sendiri," katanya.
Olehnya, kata bupati, apa yang telah lakukan dalam rangka menjaga kebersihan pantai, terus dipertahankan. Ia mengimbau ke masyarakat luas agar tidak membuang sampah di sembarangan tempat. "Inilah yang akan semakin menyemangati pejabat-pejabat kita yang ada di pusat untuk terkesan dengan daerah kita. Begitu juga dengan Pak Presiden ketika berada di Luwuk, sekalipun hanya di gedung bandara. Beliau sangat luar biasa memuji keindahan laut kita di Kabupaten Banggai," katanya.
Ia berharap, kegiatan yang dilaksanakan oleh Stasiun KIPM Luwuk Banggai ini bisa diserap dan dipahami untuk terus dilakukan bersama masyarakat.
"Tetap semangat untuk lingkungan kita yang baik dan bersih, serta tentu saja untuk masyarakat kita yang lebih baik," katanya.