Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat pendidikan nasional dan sosial. Konsultan pendidikan independen. Prakitisi dan Narasumber pendidikan. Praktisi Teater. Pengamat sepak bola nasional. Menulis di berbagai media cetak sejak 1989-2019. Ribuan artikel sudah ditulis. Sejak 2019 rehat menulis di media cetak. Sekadar menjaga kesehatan pikiran dan hati, 2019 lanjut nulis di Kompasiana. Langsung meraih Kompasianer Terpopuler, Artikel Headline Terpopuler, dan Artikel Terpopuler Rubrik Teknologi di Akun Pertama. Ini, Akun ke-Empat.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

1445 H (20) Dongeng, Mencerdaskan Pikiran dan Hati Anak-Anak

29 Maret 2024   23:06 Diperbarui: 29 Maret 2024   23:13 700
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak-anak konsen, Kak Wahyu mendongeng. Doc. Supartono JW
Anak-anak konsen, Kak Wahyu mendongeng. Doc. Supartono JW
Kak Wahyu

Kak Wahyu, saya sebut sebagai satu di antara pendongeng hebat dan langka di tanah air. Pria lulusan universitas ternama di Surabaya dengan gelar Magister Sains Psikologi yang mengambil peminatan komunitas, sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun sebagai pendamping psikologi anak dan remaja serta trainer motivasi.

Di antaranya sebagai tim psikososial pasca Tsunami-Aceh di Childrens Centre KPP-PA dan UNICEF dari 2005 hingga 2007. Sebagai narasumber di seminar, workshop dan pelatihan (khusus pada materi bercerita dengan therapeutically. Pengajaran di kelas yang menyenangkan melalui bercerita. Pelatihan untuk orang tua, guru dan perawat pasien anak dirumah sakit. Bercerita motivasi sebagai pemulihan trauma).

Selain itu, ia juga memiliki kemampuan untuk melakukan pendampingan psikologi anak di area konflik, bencana alam, rumah tahanan negara, panti asuhan, sekolah dan lembaga perlindungan anak.

Kehadiran Kak Wahyu adalah berkah bagi anak-anak jamaah Masjid Jami' Al-Izhar di bulan Ramadan ini.

Setiap kali usai tampil mendongeng secara therapeutic
sebagai seorang terapis melalui bermain, dirinya bersyukur sekali mendapatkan ilmu baru, kawan baru, dan suasana yang baru.  Therapeutic adalah media cerita yang digunakan khusus untuk tujuan terapi atau healing.

Doa

Semoga kegiatan mendongeng dapat lestari di negeri ini. Karena mendongeng vital membantu perkembangan psikologi anak. Dapat menjadi pagar agar anak-anak tidak melakukan hal-hal tidak benar dan tidak baik. Hal ini, sesuai dengan doa ibadah Ramadan hari ke-20, yaitu:

"Ya Allah, bukakanlah bagiku di bulan ini pintu-pintu menuju surga dan tutupkan bagiku pintu-pintu neraka. Berikanlah kemampuan padaku untuk menelaah Al-Qur'an di bulan ini. Wahai yang menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin."

Semoga kegiatan mendongeng di Masjid, akan membuat anak-anak semakin mencintai Masjid. Beribadah di Masjid. Tahu bagaimana bersikap yang benar dan baik. Ini akan menjadi amalan menuju surgaNya karena menjadi bertaqwa. Mendekatkan diri dengan Al-Quran, membuat hati tenang. Aamiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun