Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Menulis di berbagai media cetak sejak 1989. Pengamat Pendidikan Nasional dan Humaniora. Pengamat Sepak Bola Nasional. Praktisi Teater.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Peringatan Hari SSB Indonesia (1 Juli) dan Konsistensi SSB Sukmajaya

30 Desember 2023   00:14 Diperbarui: 30 Desember 2023   09:19 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supartono JW

Kendati tidak pernah lahir Regulasi, Standarisasi, Akreditasi, dan Kompetisi (RSAK) wadah dan kompetisi resmi sepak bola akar rumput dari PSSI, SSB Sukmajaya sebagai satu dari enam belas SSB Pelopor di Indonesia, tetap setia untuk sepak bola Indonesia.

1 Juli=Hari Peringatan SSB Indonesia (HPSSBI)

Saya pun dapat memastikan bahwa, nama SSB secara resmi digaungkan di Indonesia oleh PSSI di zaman kepemimpinan Agum Gumelar, Ronny Pattinasarani-lah yang saat itu memastikan bahwa nama SSB harus dimunculkan secara resmi oleh PSSI.

Hal ini terungkap dalam diskusi intens saya dengan beliau di ruang kerjanya, Ruang Direktur Pembina Usia Muda PSSI, Senayan, Jakarta (1999). Jadi, saya punya arsip sejarahnya secara lengkap dan sudah terpublikasi di artikel-artikel saya sebelumnya.

Tanggal 1 Juli 1999, adalah pertama kalinya nama SSB resmi diperkenalkan oleh PSSI melalui perhelatan turnamen sepak bola antar SSB dalam event bernama "Matahari Kid's Soccer Tournament" (MKST).

MKST dibagi dua sesi. Pertama, Workshop tentang SSB pada 1-2 Juli 1999. Kedua, Turnamen SSB diselenggarakan pada 3-11 Juli 1999.

Workshop tentang SSB dipimpin langsung oleh Direktur Pembina Usia Muda PSSI, Ronny Pattinasarani, menghadirkan praktisi sepak bola nasional seperti Risdianto dengan peserta 16 manajer dan pelatih SSB peserta MKST yang dipilih dan diundang oleh PSSI.

MKST adalah hasil kolaborasi kerjasama antara PSSI, PT Matahari Department Store, Tbk, Tabloid Go, dan Gelangang Mahasiswa Soemantri Brojonegoro (GMSB) Kuningan, Jakarta.

Hasil MKST, pun menjadi catatan sejarah, 16 SSB peserta MKST adalah SSB Pelopor di Indonesia, di antaranya:
ASIOP, Bina Taruna, Mutiara Cempaka, Sukmajaya, Gala Puri, Bekasi Putra, Pelita Jaya, Jayakarta, BIFA, Pamulang, Harapan Utama, Bintaro Jaya, Bareti, Camp 82, Depok Jaya dan Kemang Pratama.

Dari 16 SSB peserta turnamen SSB resmi tersebut, dapat dilihat, hingga kini, mana SSB yang masih hidup dan bertahan. Namun, yang pasti, itulah 16 SSB cikal bakal yang melahirkan SSB menjamur di Indonesia. Itulah 16 SSB Pelopor di Indonesia.

Dengan demikian, saya berpikir bahwa sejarah SSB di Indonesia, bila mau diperingati adalah setiap tanggal 1 Juli. Artinya, 1 Juli 2024 nanti, adalah Peringatan Hari SSB Indonesia (PHSSBI) ke-25 tahun (seperempat abad).

Ilustrasi Supartono JW
Ilustrasi Supartono JW
Konsistensi SSB Sukmajaya

Setelah melalui perjalanan panjang, berkiprah dan memberi warna sepak bola akar rumput (usia dini dan muda) di Indonesia hingga seperempat abad (25 tahun), di tahun 2024, SSB Sukmajaya akan memasuki usia ke-26 tahun.

Bersyukur, sebagai salah satu SSB Pelopor Indonesia yang konsisten dengan pendidikan, pelatihan, dan pembinaan murni, tidak silau dengan nama-nama wadah sepak bola akar rumput yang sudah mapan mau pun yang baru bermunculan, SSB Sukmajaya tetap ada dalam barisan dan menjadi peserta kompetisi akar rumput terdepan di Indonesia.

Tidak pernah berhenti dalam kreativitas dan inovasi menjadi penyelenggara event. Mulai dari Piala SSB Sukmajaya yang digelar sejak usia SSB Sukmajaya menginjak tiga tahun (2001).

Lalu, berturut-turut melahirkan event 3Wulan SSB Sukmajaya, Liga SSB Sukmajaya, Turnamen Antar Provinsi (TAP), Turnamen Sepak Bola Nasional (TSN), hingga Kejuaraan Sepak Bola Nasional (KSN). Bukan pekerjaan semudah membalik telapak tangan.

Sudah ribuan siswa dan orangtua, tercatat menjadi bagian dari Keluarga Besar SSB Sukmajaya. Mereka menjadi bagian keluarga dengan cara yang sederhana. Cukup mengisi formulir pendaftaran, membayar biaya administrasi dan pembelian jersey latihan, maka sudah resmi menjadi bagian dari SSB Sukmajaya.

Setiap Orangtua dan Siswa yang menjadi bagian dari Keluarga SSB Sukmajaya secara resmi, sesuai persyaratan, berhak masuk dalam Grup WhatsApp (WA) Utama SSB Sukmajaya dan Grup WA di kelompok umurnya.

Sementara, dari catatan manajemen, alumni SSB Sukmajaya sudah terakomodir di berbagai bidang kehidupan nyata.  Tetap ada yang dapat berjersey Timnas Sepak Bola Indonesia, meski itu bukan tujuan utamanya dari pendidikan, pelatihan, dan pembinaan di SSB Sukmajaya, serta bukan pula dari bagian ikut kompetisi atau menjadi penyelenggara kompetisi.

Sebab, proses menjadi siswa, tanpa ada seleksi Teknik, Intelegensi, Personality, dan Speed (TIPS) yang menjadi Kurikulum Pendidikan, Pelatihan, dan Pembinaan di SSB Sukmajaya.

Siswa didik, dilatih, dan dibina, minimal bagaimana bermain sepak bola dengan benar dan baik. Tetapi lebih utama, melalui pendidikan, pelatihan, pembinaan dan kompetisi, siswa dapat tertempa menjadi manusia yang rendah hati, cerdas intelegensi dan personality, sebagai bekal untuk kehidupan nyata.

Setiap siswa yang sudah menjadi bagian dari keluarga SSB Sukmajaya juga memiliki hak yang sama dalam kesertaan menjadi bagian Tim SSB Sukmajaya yang diterjunkan di semua jenis event Kompetisi.

Tahun 2024

Menyongsong tahun 2024, programnya, SSB Sukmajaya sudah menyiapkan tim U-12 (2012 ke atas), U-13/14 (2010/2011), U-15 (2009), dan U-16 (2008) berkompetisi di Liga TopSkor (LTS) 2024 yang akan kick off pada 21 Januari.

Sebagai catatan, sepanjang terlibat dalam kompetisi LTS sejak 2013 hingga 2023, berbagai Logo dari pihak lain sudah menempel di Jersey Tanding SSB Sukmajaya, sebagai bentuk dukungan. Ini sebanding dengan beberapa siswa yang sudah mentas dalam kehidupan nyata dan masuk Timnas Indonesia.

Program berikutnya, yang prioritas adalah mematangkan tim untuk Kejuaraan Sepak Bola Nasional (KSN) 2024 dan Kejuaraan Piala Soeratin 2024.

Sejak lahir hingga menjelang usia 26 tahun, SSB Sukmajaya tetap berada di lingkungan Kostrad Cilodong. Kini berlatih reguler setiap Selasa dan Kamis mulai  pukul 15.30-17.45 WIB dan setiap Minggu, pukul 07.30-10.00 WIB di Lapangan 328 Kostrad Cilodong.

Sekretariat tetap di Jalan Studio Alam TVRI/Jalan Kemang I, Perum Sukmajaya Permata Blok G.10 Depok. Telepon 021-77824937 / 08179831425.

Semoga artikel ini "terbaca". Stakeholder terkait tergerak hati, melihat bagaimana vitalnya wadah sepak bola akar rumput bagi persepak bolaan nasional dan pusat edukasi mencerdaskan intelegensi dan personality. Bukan sekadar teknik dan speed sepak bola.

Ada catatan sejarahnya. Dapat dihargai, sehingga lahir HPSSBI. Ada SSB pelopor yang masih hidup, menjadi bagian dari catatan sejarah itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun