Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat pendidikan nasional dan sosial. Konsultan pendidikan independen. Prakitisi dan Narasumber pendidikan. Praktisi Teater. Pengamat sepak bola nasional. Menulis di berbagai media cetak sejak 1989-2019. Ribuan artikel sudah ditulis. Sejak 2019 rehat menulis di media cetak. Sekadar menjaga kesehatan pikiran dan hati, 2019 lanjut nulis di Kompasiana. Langsung meraih Kompasianer Terpopuler, Artikel Headline Terpopuler, dan Artikel Terpopuler Rubrik Teknologi di Akun Pertama. Ini, Akun ke-Empat.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

(30) Indahnya Merayakan Idul Fitri karena Mata Agama, Mata Pengetahuan, dan Mata Hati

21 April 2023   05:53 Diperbarui: 21 April 2023   05:56 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supartono JW

Hanya di Indonesia yang mengkotak-kotakkan ada muslim Muhamadiyah dan NU. Menuduh yang Lebaran 21 pengikut Muhammadiyah dan yang Lebaran 22 pengikut NU. Pemerintah pun dituduh sebagai NU, tidak Muhammadiyah. 

Padahal, di seluruh dunia, yang merayakan Lebaran 21 April karena mengikuti perhitungan ilmu astronomi, hisab. Bukan karena Muhammadiyah atau NU.

Jadi, siapakah yang benar-benar meraih kemenangan dan kembali ke fitrah di 1 Syawal 1444 Hijriah di +62? 21 atau 22?

Jawabnya, tentu, akan menjadi milik siapa saja yang pikiran dan hatinya bersih, serta ikhlas. Karena tahu dan paham mengapa Lebaran di 21 atau 22 April, bukan karena ikut-ikutan.

Terutama karena kebijakan dalam menentukan mana Idul Fitri yang dipilihnya menggunakan mata agama, mata pengetahuan, dan mata hati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun