Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat pendidikan nasional dan sosial. Konsultan pendidikan independen. Prakitisi dan Narasumber pendidikan. Praktisi Teater. Pengamat sepak bola nasional. Menulis di berbagai media cetak sejak 1989-2019. Ribuan artikel sudah ditulis. Sejak 2019 rehat menulis di media cetak. Sekadar menjaga kesehatan pikiran dan hati, 2019 lanjut nulis di Kompasiana. Langsung meraih Kompasianer Terpopuler, Artikel Headline Terpopuler, dan Artikel Terpopuler Rubrik Teknologi di Akun Pertama. Ini, Akun ke-Empat.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

(13) Selamat Dito Ariotedjo, Menteri Termuda, Menpora RI, Semoga Sukses dan Amanah

4 April 2023   06:43 Diperbarui: 5 April 2023   12:07 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supartono JW

Sebagai guru yang pernah menjadi bagian dalam proses pendidikan Nadiem dan Dito, perasaan saya sungguh bangga. Dan perasaan saya ini, tentu juga dirasakan oleh semua guru dan dosen mulai dari TK sampai Perguruan Tinggi yang pernah menjadi bagian proses pendidikan Nadiem dan Dito.

Cerdas ISEAKI

Secara pribadi, bagi saya, murid/peserta didik yang berhasil adalah yang dapat membuktikan dirinya cerdas ISEAKI. Yaitu cerdas intelektual, sosial, emosi, analisis, kreatif-imajinatif, dan iman. Sehingga menjadi pribadi yang santun, berbudi pekerti luhur, tahu diri, peduli, punya simpati-empati, kaya pikiran, kaya hati, dan rendah hati.

Keberhasilan peserta didik pun tidak diukur dengan kesuksesan menjadi pejabat penting dan orang yang kaya harta. Bagi saya, dan pastinya bagi semua guru dan dosen, murid/mahasiswa yang berhasil dan sukses adalah pribadi yang dapat memberi manfaat bagi banyak orang. 

Bermanfaat untuk keluarganya, untuk lingkungan sekitarnya, untuk masyarakat secara luas, serta bermanfaat untuk bangsa-negara, dan agama. Selain itu, mampu menginspirasi dan memberikan pengaruh yang positif kepada orang lain pada hal yang bermaslahat. Kreatif dan inovatif.

Perasaan guru/dosen

Atas kesuksesan Nadiem dan Dito, yang sama-sama saling mengisi dan dipercaya  sebagai Menteri termuda di Indonesia, kalian tahu bagaiman perasaan para guru/dosen yang pernah menjadi bagian proses dalam pendidikan kalian? Melalui artikel ini saya ungkap, ya?

Pertama, bangga.

Sama halnya dengan kedua orang tua kalian, guru-guru juga merasa bangga saat mendengar berita baik mengenai murid yang dulu diajarnya, kini menjadi orang sukses. Meskipun mereka menyadari, bekal ilmu dan pendidikan yang diberikan kepada kalian tidak banyak, atau mungkin tidak berart bagi kalian, tetapi mereka berharap agar yang sedikit atau tidak berarti tersebut, bermanfaat bagi kalian.

Kedua rasa syukur

Sama halnya dengan rasa syukur kedua orang tua kalian, para guru/dosen pasti bersyukur yang bukan hanya menyoal kesuksesan kalian. Tetapi,  mereka  bersyukur karena Tuhan telah menjawab doa yang dipanjatkan untuk para siswanya. Terutama disetiap hari saat akan mulai belajar/kuliah dan saat mengakhiri pembelajaran/perkuliahan. Saat pembagian rapor/KHS semester atau kenaikan kelas/tingkat. Hingga sampai saat acara pelepasan/wisuda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun