Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Niat berbagi

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Catatan 21 Tahun SSB Sukmajaya di Pandemi Corona

26 Mei 2020   14:26 Diperbarui: 26 Mei 2020   15:08 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Turnamen yang hanya diikuti oleh SSB terpilih (benar dalam manajemen) di Kota Depok ini berlangsung pada 7 hingga 15 Juli 2001 di Stadion Kostrad Cillodong, sekaligus saat babak final, dijadikan momentum peresmian berdirinya Asosiasi Sekolah Sepak Bola Depok (ASSBD) pada 15 Juli 2001. 

Bingkai peresmian ASSBD, ada di Sekretariat SSB Sukmajaya (Sumber: Supartono JW)
Bingkai peresmian ASSBD, ada di Sekretariat SSB Sukmajaya (Sumber: Supartono JW)
SSB Sukmajaya adalah pencetus dan pendiri lahirnya ASSBD. Kisah lahirnya, berangkat dari pengalaman Persikad Depok (Saat itu Divisi 2 PSSI, kasta tertinggi masih Divisi Utama) yang tidak menghargai pembinaan SSB di Kota Depok dan malah merekrut banyak pemain dari luar Depok, maka jalinan kerjasama intens saya dengan Ronny Pattinasarani seusai Kid's Soccer, karena merintis lahirnya Asosiasi SSB Jakarta (ASSBJ), namun terkendala, maka saya melanjutkan rintisan melahirkan Asosiasi SSB Depok (ASSBD). 

Saat merumuskan lahirnya ASSBD, ruang kerja Ronny (Direktur Pembina Usia Muda PSSI) menjadi saksi bagaimana propsoal ASSBD saya tulis dan lahirkan. Pada akhirnya, saat itu di dukung juga oleh Edy Simon  dan Yopie Lepel yang satu ruang kerja dengan Ronny, muluslah draf lahirnya ASSBD. 

ASSBD yang saya lahirkan dan didukung Ronny, langsung saya kenalkan kepada teman-teman pembina SSB di Depok, dan lahirlah ASSBD pada 15 Juli 2001. 

Peresmian dibuka oleh Sekum Persikad di Stadion Kartika Kostrad Cilodong Depok, sementara Prasasti Pendirian ditandatangani oleh Wali Kota Depok pertama, Badrul Kamal. 

Setelah itu, Persikad pun luluh dan mengakomodir pemain yang di bina oleh SSB dalam naungan SSB. Bahkan saat Persikad naik kasta ke Divisi 1, Tim Suratin U-18 Persikad pertama tahun 2003 dipercayakan penuh kepada ASSBD. 

Jadi, saya melahirkan ASSBD, tujuannya agar pemain binaan SSB di Depok diakui dan terakomodir di Persikad dengan regulasi yang jelas. Kini, ASSBD sebagai asosiasi SSB pertama di Indonesia (berdasarkan catatan Ronny saat itu) masih tegak berdiri di tangan teman-teman pembina SSB di Kota Depok. 

Namun, proposal pendirian asli, papan bingkai peresmian, dan Surat Prasasti Pendirian masih tersimpan aman sebagai sejarah di sekretariat asli ASSBD, di Jalan Studio Alam TVRI Perum Sukmajaya Permata Blok G.10 Depok, yang sekaligus sebagai sekretariat SSB Sukmajaya. 

Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
KETIGA, demi melanjutkan kiprah anak-anak SSB Sukmajaya ke jenjang senior, SSB Sukmajaya juga mendirikan Sukmajaya FC pada 21 Agustus 2004 dengan alamat sekretariat dan home base berlatih saam dengan SSB Sukmajaya.

Sejak didirikan, lalu terafiliasi di Pengcab PSSI Depok (kini Askot), telah berkiprah dalam kompetisi internal PSSI Depok, merangkak dari Divisi II, lalu promosi ke Divisi I, dan akhirnya sukses promosi ke Divisi Utama Askot PSSI Depok.

KEEMPAT, Selepas itu, SSB Sukmajaya dan Sukmajaya FC terus aktif dalam pembinaan dan pelatihan. SSB Sukmajaya terlibat dalam kompetisi ASSBD dan Kompetisi Anak Gawang Persija Selatan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun