Berikutnya, Allah meyakinkan bahwa harta itu milik-Nya dan dititipkan kepada manusia, Allah memintanya untuk membagikan harta titipan itu kepada orang lain. Itupun, Allah tidak meminta untuk membagikan semua harta yang ia miliki, hanya sebagian saja yang perlu untuk dibagikan kepada orang lain, dan tersebut dalam Surat Al-Baqarah ayat 3: "Dan menginfakkan sebagian rezeki yang kami Berikan kepada mereka" (Al-Baqarah 3).Â
Sesuai ayat-ayat dalam surat tersebut, maka apa yang telah dilakukan oleh semua pihak dan individu yang telah berbagi di bulan Ramadan khususnya untuk membantu PAPC19, adalah bukti bahwa masyarakat memahami dan mengamalkan kodratNya.Â
Bagi masyarakat, khususnya umat muslim, yang masih belum dapat turut berbagi seperti "mereka" di bulan yang penuh berkah, penuh hikmah, dan penuh ampunan ini, masih ada waktu untuk turut serta berbagi kepada sesama di fase kedua 10 hari Ramadan yang tesisa tiga hari maghfirah.Â
Semisal, sekadar 1 gelas es buah atau satu bungkus nasi atau beberapa biji kurma dan lain sebagainya, kepada tetangga kiri-kanan, depan-belakang rumah kita, yang benar-benar membutuhkan uluran tangan.Â
Mari berikan dan infakkan sebagian dari harta yang kita miliki, kepada mereka yang sangat membutuhkan, sebab itu semua adalah harta titipan Allah.Â
Tengoklah, bagaimana keikhlasan Maestro Campursari dan segenap penggemarnya di seluruh Indonesia, tanpa ada pamrih, niat ikhlas berbagi untuk sesama, hanya dalam tempo sekitar tiga jam, miliaran rupiah terkumpul dana, untuk dibagikan kepada sesama, yang membutuhkan. Sulit wujud uang miliaran rupiah akan terkumpul sekejap, bila mereka semua tidak terbuka mata dan hatinya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H