Lebih lucu lagi elite partai juga terus menggelindingkan isu, bila presiden sampai menerbitkan perppu yang hanya boleh terjadi bila keadaan mendesakdan genting, sama dengan mengabaikan adanya lembaga legislatif.Â
Wahai elite partai yang bagi rakyat Anda-Anda ini tidak pernah punya rasa malu, tanpa ada demonstrasi dan jatuhnya korban meninggal saja, lahirnya revisi UU KPK sangat membayakan kondisi NKRI yang akan dipenuhi para koruptor.Â
Sepandai-pandainya Anda-Anda berkelit, bicara hukum, bicara pemakzulan dan lainnya, tetap saja rakyat tahu, bahwa revisi UU KPK adalah untuk menyelamatkan diri Anda-Anda dari perbuatan korup. Dan lagi di mana kecerdasan Anda, bila para mahasiswa Anda sebut anak-anak!Â
Tahukah, jangankan mahasiswa, anak-anak dalam arti sebenarnya saja kini sulit Anda tipu dan bohongi! Bapak Presiden, ingat betapa gentingnya negara ini dari para koruptor pengambil uang rakyat, bila Bapak tidak segera bertindak.Â
Ayo buktikan janji Bapak! Atau Bapak tetap mempertimbangkan bisikan elite partai pendukung Bapak?Â
Bapak bekerja untuk rakyat atau untuk elite partai? Jangan biarkan waktu berlalu, rakyat menunggu yang tak pasti! Rakyat menunggu kabar Perppu KPK, segera terealisasi, pasti! Sudah ada nyawa melayang, mengapa Perppu KPK terus mengambang?Â