sehari semalam
begitu kan, yang sering kau dengar?
day and night
maka
sehari
adalah berawal dari terbitnya matahari hingga ia terbenam
semalam
adalah ketika gulita datang
dimulai dari matahari menghilang, hingga ia terbit membawa terang
Apakah kau enggan membaca tanda-tanda?
sedangkan Ia begitu Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Most Gracious, the Most Merciful
bahasanya terhampar di alam semesta
Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,
dan bulan apabila mengiringinya,
dan siang apabila menampakkannya,
dan malam apabila menutupinya,
dan langit serta pembinaannya,
dan bumi serta penghamparannya,
dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya)
Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya
Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
dan Sesungguhnya merugilah oranyang mengotorinya.”
as-Syams (Matahari): 1-10
waktu yang berupa angka tahun
adalah penanda
sekaligus kesepakatan
dampak massal global
titi kala mangsa
titen
setiap kelompok manusia memiliki pemahaman dan perhitungannya sendiri tentang waktu
seringnya terikat kaidah ruang
pada titik koordinat mana ia berada
maka arah menjadi sangat penting
bukan hanya kanan kiri depan belakang
melainkan
Timur
Tenggara
Selatan
Barat Daya
Barat
Barat Laut
Utara
Timur Laut
Nadir
Zenith
bintang
bulan
matahari
langit
bumi
keber-ADA-an
saling berpilin dengan ruang dan waktu
time and space
sedangkan aku:
masih selalu gagap membedakan kanan dan kiri
masih selalu bingung akan Utara dan Selatan
masih selalu gegar arah
Ampuni
Duli
Tuhanku
Kasihani
kami
dengan
Kasih-Mu
Di antara tiga kuntum Teratai, 01.01.2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H