Mohon tunggu...
Siwi W. Hadiprajitno
Siwi W. Hadiprajitno Mohon Tunggu... Freelancer - Pewarta Penjaga Heritage Nusantara.

Energy can neither be created nor destroyed; rather, it can only be transformed or transferred from one form to another.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Energi, Frekuensi, Vibrasi, Semesta

20 Desember 2020   15:31 Diperbarui: 20 Desember 2020   16:04 1302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ancol
Purnama
Sepi

Dulu aku pesan vietnam drip
untukku kopi Gayo
untukmu Sidikalang
kau bercerita riang
tentang energi bulan
gravitasinya yang bisa bikin laut pasang
kau yakinkan aku
energi itu pun pengaruhi jiwa manusia
Kubilang,
"Aku tak percaya"
kau tertawa
matamu cemerlang
sejurus diam memandangku
bibir mu yang tipis dengan tahi lalat kecil di kanan atas itu berucap,
"Kamu itu inspirasiku"
aku tersenyum mengacak rambutmu yang sebahu

kau semakin sering bicara tentang frekuensi, energi
vibrasi
semesta

sedangkan frekuensi dan vibrasi yang kutahu
adalah yang menjadi bunyi lewat 7 tangga nada
di gitarku
adalah yang menjadi jiwa untuk musikku
: rock progresif, segala macam efek, & distorsi
sungguh aku mulai tak bisa memahamimu

kau lebih sering bicara tentang pencarian diri

Ah, iya
pesanan kopiku datang
kali ini Sidikalang
kafe dermaga tak seperti dulu
perahu motor hias
hanya satu yang melintas
tidak seperti bayangmu
mondar-mandir di kepalaku

Ancol
Purnama
sepi
kamu telah pergi
tapi aku sedang rindu

Radio Dalam, 20 Desember 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun