Mohon tunggu...
Siwi W. Hadiprajitno
Siwi W. Hadiprajitno Mohon Tunggu... Freelancer - Pewarta Penjaga Heritage Nusantara.

Energy can neither be created nor destroyed; rather, it can only be transformed or transferred from one form to another.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sebuah Puisi Sore Hari

14 Oktober 2015   17:34 Diperbarui: 3 April 2019   20:12 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sebuah puisi kuuntai
bukan tanda cinta
bukan tanda kagum atas lincahnya jemari menarikan nada-nada pada dawai gitar
bukan keterpesonaan atas indahnya lukisan abstrak di atas kanvas
bukan keterpanaan menangkap kerjap mata pada sebuah pandang yang beradu
bukan, Sayang

sebuah puisi kuuntai
untuk setiap Al Fatihah yang kau baca di tiap rakaatmu
untuk setiap tasbih yang kau ucapkan di tiap sujudmu
untuk jalan kembali yang kau ajarkan tanpa pernah kau sadari

meskipun ingin sekali kuucap: meskipun

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun