Hijrah itu ya perjalanan....
pada Zaman Rasulullah pengertian Hijrah tak bisa dipisahkan dengan peristiwabesar Hijrahnya nabi Muhammad dan pengikutnya dari Mekkah ke Madinah tahun 622 Masehi yang dilakukan sebagai stategi dakwahnya karena ketika itu Mekkah dalam kondisi yang tidak kondisif maka Rasulullah memilih untuk hijrah ke madinah. Namun secara Sederhana Hijrah sendiri diartikan sebagai perjuangan meninggalkan hal-hal buruk ke arah yang lebih baik. Pada zaman milenial ini, banyak yang menggunakan istilah hijrah dan dijadikan suatu hal untuk tren mereka tidak memahami makna sebenarnya alhasil kata HIJRAH saat ini sudah tercoreng oleh perilaku orang-orang tak bertanggung jawab.
Dalam memaknai hijrah seharusnya kita lebih jeli dan teliti, jika seseorang sudah mencoba meninggalkan hal-hal buruk menuju kebaikan cobalah bersikap selaras dengan yang seharusnya. Memang segala sesuatu itu berproses, tetapi dalam perjalanan itu janganlah bersikap seolah bertolak belakang dengan tujuan dari hijrah itu sendiri. Hal utama yang harus diperhatikan ialah niat dari Hijrah. Karena niat adalah pangkal dari segalanya, untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan perbaikilah niat dalam segala hal yang ingin kau lakukan. Semangat!! next penulis akan menceritakan sedikit perjalanan Hijrah yang amat sangat payah dan sampai saat ini proses itupun masih berjalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H