Mohon tunggu...
Situr Wijaya
Situr Wijaya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ini 8 Titik Terparah Gempa dan Tsunami di Sulteng

27 Oktober 2018   11:37 Diperbarui: 28 Oktober 2018   18:56 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Palu -- Jumat 28 September 2018 sore menjadi hari yang paling mencekam dan menakutkan bagi warga tiga wilayah di Bumi Tadulako ini, ya itu Kabupaten Donggala, Kota Palu dan Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah.

Gempa berkekuatan 7,4 Secala Ricter menggncang wilayah Sulteng, pusat gempa berada di Kabupaten Donggala. Puluhan ribu warga di tiga wilayah Donggapa, Palu dan Sigi berhamburan menyelamatkan diri.

Tak cukup disitu gempa terus terjadi dengan kekuatan menurun, bagaikan kota mati Donggala Palu dan Sigi gelap seketika, jaringan komunikasi pun putus, hingga situasi makin mencekam.

Hal yang tidak disangka-sangka pun terjadi. Meski dalam keadaan gelap sunami dengan ketinggian sekitar 3 hingga 8 meter menerjang Donggala dan Kota Palu Sulawesi Tengah.

Tercatat, hingga dua Minggu pasca gempa dan tsunami sudah 2.091 meninggal dunia baik akibat gempa, tsunami, akibat tanah bergerak atau likuifaksi di Sulteng.

Hari itu menjadi catatan secarah kelam dunia yang bakal tidak terlupakan oleh warga Sulawesi Tengah dan sekitarnya. Hingga hari kedua dan ketiga situasi masih mencekam komunikasi belum bisa dilakukan apa lagi bantuan yang datang.

Seiring berjalannya waktu, saluran komunikasi mulai bisa dilakukan beberapa hari pasca peristiwa menakutkan di Bumi Tadulako itu. Bantuan dan relawan dari berbagai belahan dunia pun berdatangan di Kota Palu.

PLN juga menuyusul menyala di beberapa wilayah di Sulawesi Tengah yang terdampak gempa dan tsunami, proses evakuasi juga mulai dilakukan seminggu pasca gempa dan tsunami di Sulteng.

Tiga Minggu pasca gempa Kota Palu, Sigi dan Donggala mulai bangkit kembali membangun ekonomi meski dalam keterpurukan. Tetapi jika malam hari para warga masih bertahan di pengungsian hingga saat ini.

Bantuan dari belasan negara sahabat berdatangan termasuk dari Malaysia, Singapura, China, Amerika dan beberapa negara lain yang peduli dengan bencana Nasional ini.

Namun sebagian pengungsi masih kekurangan bantuan dan stok makanan, bahkan yang miris masih ada juga yang belum tersentuh bantuan dari relawan dan pemerintah.

1 Seluruh pesisir Teluk Palu lululantak oleh gempa dan tsunami yang menghantam wilayah ini. Semua bangunan di pesisir pantai tidak ada yang tak porak poranda.

straitstimes.com
straitstimes.com
2. Jembatan lengkung kuning yang menjadi kebanggan warga Sulawesi Tengah juga ambruk dihantam gempa 7,4 SR.

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa
3. Mall Tatura yang juga Mall pertama di Sulawesi Tengah juga ambruk dan dipastikan tidak bisa lagi dipakai. Puluhan orang masih terjebak di dalamnya hingga saat ini.

Foto: Situr Wijaya
Foto: Situr Wijaya
4. Lestoran Dunia Baru yang letaknya tidak jauh dari Mall Tatura juga ambruk, 3 jam setelah musibah gempah dan tsunami warga yang melintas mendengar suara minta tolong dari bawah reruntuhan bangunan Dunia Baru.

Foto: Situr Wijaya
Foto: Situr Wijaya
5. Hotel Roa Roa salah satu hotel mewah di Kota Palu juga ambruk tinggal menyisahkan material bangunan, puluhan orang di dalanya meninggal dunia akibat tertindis reruntuhan bangunan.

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa
6. Balaroa hampir seluruh penduduk di Balaora meninggal akibat likuifaksi atau tanah bergerak dan amablas akibat guncangan gempa 7,4 ribuan orang tertanam didalamnya.

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa
7. Desa Jono Oge, Kabupaten Sigi juga menjadi tempat terparah, di Jono Oge lumpur menimbun pemukiman desa itu, ribuan jiwa tertanam di dalam lumpur itu.

Foto: bbc
Foto: bbc
8. Petobo, Kelurahan Petobo merupakan salah satu titik paling parah juga terjadi likuifaksi tanah bergerak menimbun ribuan jiwa manusia bersama rumahnya.

Foto: Istimewa
Foto: Istimewa
Wali Kota Palu, Hidayat mengatakan, pihaknya sudah menetapkan titik atau lokasi hunian sementara (huntara) bagi masyarakat Kota Palu yang menjadi korban bencana dan titik-titik itu sudah diserahkan ke pihak Kementerian PUPR.

Berdasarkan surat keputusan wali kota, sejumlah lokasi huntara itu tersebar di sejumlah kecamatan yakni di Kecamatan Tawaeli terdapat di empat kelurahan (Pantoloan, Panau, Lambara, Baiya), Kecamatan Palu Utara terdapat di dua kelurahan (Taipa dan Mamboro).

Selanjutnya, di Kecamatan Mantikulore huntara akan dibangun di enam kelurahan (Layana Indah, Tondo, Talise Valangguni, Kawatuna, Lasoani), Kecamatan Palu Selatan terdapat dua kelurahan (Petobo dan Tatura Utara), Kecamatan Tatanga terdapat di tiga kelurahan (Duyu, Pangawu, Palupi), di Kecamatan Palu Barat (Kawasan sport center di Balaroa), sedangkan di Kecamatan Ulujadi terdapat di enam kelurahan (Donggala Kodi, Kabonena, Silae, Tipo, Buluri dan Watusampu).

"Keputusan titik lokasi itu sudah diserahkan kepada pihak yang menangani dalam hal ini, Kementerian PUPR dimana mereka berposko di Jalan Sutomo," ujar Hidayat. (Situr Wijaya)

Salurkan bantuan anda, bantu mereka!

Ayuk! ulurkan tangan membantu korban gempa dan tsunami di Donggala, Kota Palu dan Sigi dengan mengirimkan dana ke Nomor Rekening BRI 519001011669534. Berapa pun bantuan anda dapat meringankan beban kami warga Sulawesi Tengah. Jumlah bantuan dan penyaluran akan dipublikasi lagi di kompasiana.com di edisi selanjutnya. Bersambung.***

RENTAL MOBIL PALU

Perjalanan Keliling Kota Palu Lebih Murah

Sewa mobil pasti murah hanya di RENTAL MOBIL PALU

Liburan lebih seru kalo keliling kota dengan sewa mobil, diskonnya 10% hingga Rp 150.000
Kami melayani anda: Antar Jemput bandara, pelabuhan dan melayani wisata, sewa harian, mingguan + sopir pengalaman dan hafal Sulawesi Tengah dan sekitarnya!

Tunggu apa lagi

Telpon segera di:

No HP: 081527869849

RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849
RENTAL MOBIL PALU: 081527869849

RENTAL MOBIL PALU: 081527869849RENTAL MOBIL PALU ANTAR JEMPUT BANDARA, TUNGGU APA LAGI SEGERA HUBUNGU NO. HP. 081527869849

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun