Polemik dapat berubah menjadi tuah yang baik kala akses jalan lingkar Antong-Lango dapat dinikmati secara menyuluruh oleh masyakarat kedua desa. Potensi ekonomi yang selama ini tersimpan, dapat didistribusikan dengan optimal ke berbagai desa, kota, provinsi, bahkan ke mancanegara jika nantinya sarana produksi sudah berjalan sesuai harapan.
Jarak tempuh bukan lagi penghalang bagi masyarakat desa. Akses ekonomi, sandang dan pangan serta kesehatan dapat dinikmati secara layak oleh masyarakat secara merata. Otonomi desa dapat bergerak membangun kemandiriannya dari berbagai sektor yang tentunya membangkitkan gairah untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan desa. Karena membangun desa juga sama dengan memajukan kota.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H