Defenisi Perkembangan Hubungan Internasional
    Hubungan internasional adalah studi tentang interaksi antara negara serta actor actor lainya sperti organisasi internasional,perusahaan multinasional,dan kelompok masyarakat sipil.pentingnya hubungan internasional terletak pada upaya untuk mencapai perdamaian,kemakmuran,dan stabilitas global.
Periode Awal Hubungan Internasional
   Diplomasi tradisonal sudah ada sebelum peran dunia 1,ditandai dengan pembentukan sistem negara westphelia pada tahun 1648.sistem ini memperkenalkan konsep kedaulatan negara,di mana setiap negara memiliki hak untuk mengatur urusan dalam negerinya tanpa campur tangan pihak lain.
Hubungan Internasional Modern
   Era peran dunia I dan II membawa dampak besar terhadap politik dunia.liga bangsa bangsa di bentuk setelah peran dunia I untuk mencegah konflik serupa.namun gagal menghentikan peran dunia II.setelahnya,perserikatan bangsa bangsa (PBB) didirikan sebagai upaya global untuk menciptkan perdamaian.
Era Perang Dingin
   Setelah peran dunia dua, dunia tebagii menjadi dua blok baray yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet. Peran dingin dii tandai dengan persaingan ideologi, teknologi, dan militer, yang berdampak pada negara-negara dunia ketiga melalui proxy wars.
Perkembangan Pasca Peran Dingin
   Setelah runtuhnya Uni Soviet, dunia mengalami globalisasi yang semakin cepat. Perjanjian internasional seperti Kyoto Protocol dan Paris Agreement menyoroti pentingnya kerja sama global. Namun, konflik regional tetap menjadi tantangan utama meskipun PBB terus berupaya mencitakan perdamaian.
Perkembangan Hubungan Internasional di Era Sekarang
   Perkembangan hubungan internasional di era sekarang sangat dinamis, dipengaruhi oleh globalisasi, terknologi, dan tantangan global seperti perubahan iklim, keamanan siber, dan pandemic. Berikut beberapa aspek penting:
1.Multilateralisme dan kerja sama global organisasi internasional seperti PBB, G20, dan WHO menjadi platfrom untuk menangani isu-isu global. Misalnya, kolabrasi dalam mitigasi perubahan iklim melalui kesepakatan paris.
2.Dominasi teknologi dan digitalisasi teknologi seperti kecerdasan buataan AI dan data besar memengaruhi diplomasi dan strategi keamanan. Hubungan antar negara juga melibatkan perlombaan inofasi teknologi.
3.Perubahan kekuasaan geopolitik munculnya kekuatan ekonomi baru seperti tiongkok dan india menciptakan tatanan global multipolar, menggantikan dominasi tradisional barat.
4.Isu lingkungan dan keberlanjutan negara-negara semakin memperhatikan diplomasi hijau, bekerja sama mencapai target pembangunanberkelanjutan.
5.Tantangan keaamanan baru konflik regional, pperan hibrida, terorisme, dan ancaman keamanan siber semakin kompleks, membutuhkan pendekatan kolektif.
Penyebab Terhambatnya Perkembangaan hubungan Internasional. Berikut penyebab utamanya:
1.Konflik dan ketegangan geopilitik perseteruan antar negara, seperti peran atau sengketa wilayah, mengnggu stabilitas regional dan global, misalnya konflik Rusia dan Ukraina yang memengaruhi hubungan internasional secaraa luas.
2.Ketimpangan ekonomi dan pembangunan perbedaan kemajuaan ekonomi antara negara maju dan berkembang sering memicu ketidakadilan dalam Kerjasama internasional, terutama daalam perdagaangan infestasi dan transfer teknologi.
3.Unilateralisme dan protoksionisme kebijakan sepihak atau proteksionis suatu negara, seperti penarikan diri dari perjanjian internasional atau penerapan tarif tinggi, dapat merusak kepercayaan dan kerjasama global.
4.Tantangan global yang tidak terkordinasi isu seperti perubahan iklim, pandemic, atau krisis migrasi sering terhambat oleh kurangnya kordinasi dan komitmen atar negara untuk menemukan solusi Bersama.
5.Perbedaan budaya dan ideologi perbedaan nilai, agama, atau ideologi politik dapat menciptakan kesalahpahaman dan menghambat dialog diplomatic.
6.Kesengjangan teknologi tidak meratanya akses terhadap teknologi dan infrastruktur modern membuar negara berkembang sulit berpartisipasi penuh dalam hubungan internasional berbasis digital
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H