Mohon tunggu...
Sitti Aminah
Sitti Aminah Mohon Tunggu... -

Lebih baik orang lain menyakitiku dari pada saya menyakiti orang lain

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta dan Kesetiaan

1 Juli 2013   09:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:11 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cinta dan kesetiaan sama-sama memiliki arti yang sama, keduanya saling terkait satu sama lain. Karena tanpa cinta kesetiaan tidak akan ada, begitupun sebaliknya tanpa kesetiaan cinta akan terasa hampa bagaikan teh tanpa gula, cinta akan pahit apabila kesetiaan itu tidak ada.

Banyak orang yang belum mengerti betul apa itu cinta, dan bagaimana arti cinta sesungguhnya. Tapi banyak pula sekarang orang beranggapan kalau cinta dan kesetiaan itu tidak ada. Dan tidak ada cinta yang tulus lagi di jaman sekarang ini apalagi setia. Cinta itu busit dan kesetiaan itu mustahil. Mereka yang beranggapan seperti itu karena mereka sudah disakiti oleh cinta, jadi mereka bisa saja beranggapan seperti itu. Tapi beda dengan orang yang sedang dimabuk cinta, cinta dan kesetiaan itu indah, bagaikan taman-taman yang dipenuhi dengan bunga-bunga yang indah nan cantik. Kadang orang bilang cinta bisa dibeli dengan uang, apa iya ????

Jadi, jangan ragu untuk jatuh cinta dan tidak perlu takut untuk selalu setia. Kalau kita ikhlas menjalani, semuanya akan terasa mudah dan kita tidak perlu sakit hati lagi. Kejarlah cinta dan railah cinta, kalau kamu yakin dan percaya kesetiaan itu sebenarnya mudah hanya butuh keyakinan dan percaya sama pasangan. Dan semuanya akan indah pada waktunya.......!!!!!!!!!!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun