Mohon tunggu...
Pesta Ferdinan Sitohang
Pesta Ferdinan Sitohang Mohon Tunggu... Administrasi - hanya rakyat biasa

masih muda

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Jangan Kau Golput

10 April 2019   17:43 Diperbarui: 10 April 2019   18:23 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

17 april 2019

Sebentar lagi

Jangan kau golput

Jangan pula banyak alasan mu

Negeri ini

Negeri surga bagi anak cucu kita

Negeri yang sedang berkembang

Ke arah kemakmuran

Jangan kau cepat percaya

CUKUP SATU KARTU E-KTP UNTUK SEMUA

Kalau memang begitu

Kau protes aja sekalian pakai E-KTP untuk jadi SIM

Kau protes saja tidak perlu NPWP

Cukup pakai E-KTP

Bijaklah

Semua yang kita butuhkan memang harus dipisah-pisah

Agar mudah untuk dimonitor

Jangan kau pula cepat percaya

Jaman sekarang hutang membengkak

Kau cari tau dulu hutang yang terdahulu

Berapa dan buat apa?

Bijaklah

Hutang 2014 -- 2019 tidak banyak

Semua untuk infrastruktur

Semua untuk fasilitas yang bisa kau nikmati

Jangan kau juga cepat percaya

Ketika dikatakan tidak impor

Bijaklah

Impor itu penting

Ketika harus impor

Agar stok aman dan harga stabil

Jangan kau cepat percaya

Ketika kau dikejutkan oleh gebrakan di podium

Seakan hilanng jiwamu terbawa bunyinya

Itu adalah bunyi keputusasaan

Ketidakmampuan untuk melihat prestasi saat ini

Ketidakmampuan mengakui bahwa kompetitornya

Memiliki segudang prestasi

Dan segudang program

Lihatlah mereka

Yang hanya mampu menghujat

Tanpa ada penjelasan programnya apa

Tanpa mampu menjelaskan langkah-langkah konkrit

Dari janji-janji nya

Jangan pula kau dengan cepat percaya

Harga daging yang dalam 100 hari

Bisa turun 70% harganya

Kau tanya gimana caranya

Jangan kau butakan mata hatimu

Dengan janji-janji manis di depan

Menyesal kau kemudian

Kita butuh pemimpin yang mau bekerja

Kita butuh pemimpin yang mempunyai visi

Kita butuh pemimpin yang tidak emosional

Kita butuh Figur seorang Bapak

Bukan Figur Diktator

INDONESIA di mata dunia

Bangkit dan Berjaya

Diakui dan disanjung

Namun ada katak dalam tempurung

Akan selalu mengolok-olok prestasi

Karena pengetahuannya sedemikian saja

Gaya saja duduk di parlemen

Namun kosong layaknya tong kosong

Negara ini butuh yang mampu

Membawa kita semakin maju

Tidak harus ganteng

Ganteng tidak akan membuat Negara ini bisa diakui dunia

Bijaklah

Berpikirlah secara jernih

Pilihlah yang sudah terbukti

Bekerja untuk rakyat

Dengan segudang prestasi

Dengan segudang hasil kerja keras

Yang memiliki partner kerja yang mampu diandalkan

Yang memperhatikan rakyatnya

Yang memperhatikan pemerataan pembangunan

Demi Indonesia yang Adil dan Makmur

PILIHLAH YANG SUDAH TERBUKTI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun