Mohon tunggu...
Siti Sulamah
Siti Sulamah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Dua Stanza, Mengenang Hari Pahlawan

16 November 2022   20:06 Diperbarui: 16 November 2022   20:11 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dua Stanza,  Mengenang Hari pahlawan

Oleh Siti Sulamah

Ketika engkau sedang berjuang

Bergerilya di medan perang

Tak peduli kalah 'pun menang

Engkau tetap  terus menerjang

Hanya satu keinginanmu

Bebaskan bangsa dari belenggu

Raih kemerdekaan negerimu

Demi kehidupan  anak cucu

Atas berkat rahmat Allah

Serta keinginan luhur bangsa

Menuju gerbang kemerdekaan

Demi  gemilang masa depan

Merdeka itu hidup berkeadilan

Sandang pangan dan juga papan

Tak ada lagi yang kelaparan

Terlunta-lunta jadi gelandangan

Apa yang bisa kita berikan

Kepada mereka para pahlawan

Yang dulu berjuang di garda depan

Harta benda dan juga kekayaan?

Bukan, bukan  itu yang dia harapkan

Setidaknya  jangan engkau kecewakan

Perjuangannya engkau sia-siakan

Pengorbanannya engkau abaikan

Jangan sampai perjuangan mereka

Hanya jadi penyesalan semata

Betapa menyedihkan itu semua

Dalam kuburnya berderai air mata

Selama  waktu masih ada

Mari kita buat mereka bangga

Dengan persembahan kerja nyata

Indonesia berkibar di mata dunia

Kolaka, 16 November 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun