Mohon tunggu...
Siti Saroh
Siti Saroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STAI Riyadhul Jannah

Jalan jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peranan Orangtua dalam Mendorong Anak Melaksanakan Program Wajib Belajar

25 Oktober 2023   04:11 Diperbarui: 25 Oktober 2023   04:28 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pentingnya dorongan orang tua terhadap program wajib belajar dalam pendidikan anak tidaklah kecil karena pendidikan merupakan modal utama yang harus dimiliki oleh setiap individu yang hidup untuk bertahan hidup sebelum perkembangan zaman. Saat ini, para orang tua semakin sadar akan pentingnya memberikan pendidikan  terbaik bagi anaknya sejak dini. Salah satu alasan orang tua tertarik untuk mendidik anaknya adalah karena program wajib belajar ini terbukti memberikan banyak dampak positif bagi anak.

Banyak orang sukses setelah beranjak dewasa dan memasuki dunia sosial nyata. Peran aktif orang tua tentunya harus didukung dengan komunikasi yang baik antara orang tua dan  sekolah. Orang tua yang terlibat di sekolah dasar (SD) akan menuai dampak positif yang bertahan sepanjang hidup anaknya. Oleh karena itu, tidak hanya peran guru dan lingkungan saja yang penting, namun peran orang tua juga  sangat berperan terhadap hasil belajar anak atau kegiatan wajib belajar tersebut.

Peran orang tua juga sangat penting bagi keberhasilan akademik anak dan siswa, yaitu orang tua selalu aktif mendukung, merawat, membimbing dan memotivasi dan orang tua juga membantu anaknya dalam belajar, belajar di sekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah, dan orang tua membantu menjelaskan permasalahan Materi pelajaran Ketika anak belum paham, orang tua juga memberikan dukungan yang dapat membantu meningkatkan motivasi belajar anak. Dengan memberikan pujian, dorongan, dan perhatian positif, orang tua dapat membantu anak merasa percaya diri dan termotivasi untuk sukses secara akademis. Kedua, pembentukan karakter

. Dalam hal ini pendidikan anak meliputi banyak tahapan yaitu:

1. Menciptakan Lingkungan Belajar yang Positif di Rumah

Peran orang tua dengan membangun lingkungan balajar yang positif dirumah, orang tua dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif di rumah dengan menyediakan tempat yang tenang dan nyaman untuk anak-anak belajar, mendukung kebiasaan membaca, memberikan akses ke bahan-bahan pembelajaran yang relevan, dan mendorong waktu yang teratur untuk tugas sekolah.

2. Komunikasi antara Orang Tua dan Guru

Komunikasi yang terbuka dan berkelanjutan orang tua dan guru sangat penting. Orang tua perlu menjalin hubungan yang baik dengan guru untuk memahami perkembangan anak, Melalui pertemuan orang tua-guru, laporan perkembangan, atau sarana komunikasi lainnya, orang tua dapat mengetahui apa yang sedang dipelajari anak mereka di sekolah dan berkolaborasi dengan guru dalam mendukung pembelajaran anak di rumah.

3. Mendukung kegiatan sekolah

Orang tua juga dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah seperti konferensi orang tua-guru, acara olahraga, pertunjukan seni, atau kegiatan sukarela. Partisipasi dan dorongan orang tua dalam kegiatan sekolah membantu mempererat ikatan keluarga dan sekolah, serta menyampaikan kepada anak nilai-nilai positif  tentang pentingnya pendidikan.

4. Memantau dan mendorong kemajuan pembelajaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun