Mohon tunggu...
wida laela
wida laela Mohon Tunggu... Wiraswasta - mahasiswa

mari beropini

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Trend Bisnis Online Muncul pada Masa Pandemi

3 Desember 2022   20:46 Diperbarui: 3 Desember 2022   21:19 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

1. Pada masa pandemi semua bidang usaha terpuruk karena adanya pembatasan dalam bersosialisasi (sosial disctancing) .

Di bidang usaha bisnis sendiri ada banyak sekali bisnis yang bangkrut atau gulung tikar, karena memiliki beberapa faktor salah satunya yaitu :  tidak ada nya pemasukan sama sekali karna terhentinya proses penjual belian, dan hal ini juga membuat terjadinya pememecatan karyawan. 

Dikarena perusahaan atau pembisnis tidaksanggupan untuk membayar gaji, serta ada pula yang melakukan sisten kerja persesi atau mengurangi  hari kerja karyawan guna memperkecil terjadinya biaya operasional.

Pada masa pandemi  membuat pelaku bisnis melakukan transformasi di bidang digital lebih cepat dan Adaptasi juga membuat usaha kita dapat bertahan dan terus berkembang.

2. Trend Bisnis di Masa Pandemi
Trend bisnis yang banyak dilakukan oleh pembisnis di masa pandemi yang pertama adalah menjual berbagai macam barang -- barang kesehatan seperti masker, hand sanitizer,hair mask bahkan hingga baju APD. Pada masa pandemi kita pasti
Barang kesehatan sudah tentu menjadi barang--barang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat di masa pandemi seperti sekarang ini. 

Saat kita keluar rumah sedikit saja, pasti kita melihat ada yang berjualan masker atau produk kesehatan yang lainnya. Hal ini menunjukkan bahwasannya ada banyak sekali orang yang beralih berjualan produk -- produk kesehatan karena sedang momennya.


3. Bisnis selanjutnya yang menjamur adalah berbisnis makanan rumahan. Karena kebanyakan orang memiliki banyak waktu luang di rumah, bagi yang hobi masak mereka akan menjual hasil makanan mereka ke orang lain.

Umumnya orang yang berjualan makanan rumahan ini, menjual makanannya melalui media sosial atau bahkan hanya memanfaatkan aplikasi chatting online saja.

Salah satu bisnis yang sedang ramai diperbincangkan adalah bisnis online. Ya, bisnis online sederhana nya adalah mempromosikan suatu bisnis (apa saja) melalui media -- media yang ada di internet.

Namun, karena banyak yang melakoni bisnis ini, persaingan yang ada di dalamnya juga jadi sangat banyak. Nah untuk mengatasi persaingan ini ada yang memanfaatkan layanan Jasa Ads.

Nah itulah beberapa tren bisnis online yang sedang marak di pasaran. Semoga apapun bisnis bisa sukses dan keadaan bisa pulih kembali sehingga banyak orang yang bisa beraktivitas seperti semula

4. Strategi bisnis hotel tetap eksis dimasa pandemi

Pada masa Pandemi di sektor pariwisata juga, termasuk di seluruh dunia pada bisnis  perhotelan. saat ini fokusnya adalah bagaimana agar tetap bisa beroperasi di tengah pandemi.

Salah satu caranya yaitu dengan menggunakan promosi melalui media digital seperti marketplace, e-commers dan membuat website pribadi yang mengemukakan dapat dijadikan sebagai tempat  yang menyediakan isolasi mandiri  dimasa pandemi Covid-19 dengan memberikan jaminan agar makanan yang akan dikonsumsi konsumen dipastikan steril dan higienis .

Perkembangan teknologi pada saat ini membuat banyak hal menjadi lebih mudah dan  praktis. salah satunya adalah munculnya inovasi supermarket online. Seperti yang kita ketahui, pada saat masa pandemi Covid-19, jam operasi supermarket menjadi terbatas. Yang dimana masyarakat harus memutar otak bagaimana caranya mereka bisa tetap memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa rasa khawatir karena terpapar virus corona.

Tidak bisa dipungkiri, hadirnya supermarket online menjadi solusi bagi masyarakat terkhusus ibu rumah tangga. Inovasi supermarket online membuat masyarakat semakin mudah dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari, bahkan bisa dilakukan hanya dari rumah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun