Mohon tunggu...
Siti Rohmah Kurniasih
Siti Rohmah Kurniasih Mohon Tunggu... Guru - Guru Pendidikan Agama Islam

Saya adalah guru Pendidikan Agama Islam di jenjang Sekolah Dasar, memiliki ketertarikan terhadap media pembelajaran digital, dan pengembangan bahan ajar Pendidikan Agama Islam. Selain itu, saya senang berbagi praktik baik melalui youtube, sosial media, dan blog. Berbagi dan berkolaborasi adalah hobi saya, karena dari kegiatan itu saya dapat berkembang menjadi lebih baik dan terus bermanfaat untuk orang sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

#3 Kolaborasi: Optimalisasi Komunitas Belajar di PMM

20 Oktober 2024   21:52 Diperbarui: 20 Oktober 2024   22:26 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Jumat 18 Oktober 2024, saya berkesempatan untuk berbagi panggung virtual dengan Ibu Atik Tafrikhah, penggerak komunitas belajar KKG PAI Kabupaten Bandung, dalam sebuah webinar yang bertajuk "Optimalisasi Komunitas Belajar di PMM". Kegiatan ini dihadiri oleh 42 peserta yang  memiliki tujuan sama: membangun komunitas belajar yang lebih efektif dan produktif.

Mengapa Komunitas Belajar di PMM Penting?
Komunitas belajar bukan hanya sekadar kelompok guru yang berkumpul. Ini adalah wadah bagi kita untuk saling belajar, bertukar ide, dan bekerja sama untuk menciptakan pembelajaran yang lebih baik bagi siswa. Dalam webinar ini, kami mendiskusikan bagaimana Platform Merdeka Mengajar (PMM) dapat menjadi alat yang ampuh untuk menghubungkan para pendidik dalam satu ekosistem kolaborasi yang kuat.

instagram.com/sitirohmahkurniasih/
instagram.com/sitirohmahkurniasih/

Pada sesi webinar kali ini, kami menggambarkan betapa pentingnya peran guru dalam komunitas belajar, terutama dalam mendukung dan memfasilitasi proses belajar-mengajar yang berpusat pada siswa. Beliau memberikan contoh konkret bagaimana komunitas belajar yang aktif dapat berperan dalam peningkatan kompetensi guru serta pencapaian pendidikan berkualitas.

Adapun poin-poin penting yang dibahas di antaranya:

  1. Strategi Optimalisasi Komunitas Belajar: Bagaimana membangun jaringan yang kuat di antara guru-guru dan meningkatkan kolaborasi dengan memanfaatkan PMM.
  2. Peran Teknologi dalam Komunitas Belajar: PMM sebagai alat untuk memudahkan guru berbagi modul, rencana pembelajaran, dan praktik baik.
  3. Tantangan dan Solusi: Diskusi interaktif mengenai tantangan yang dihadapi dalam komunitas belajar, seperti kurangnya keterlibatan anggota, dan solusi efektif untuk mengatasinya.


Webinar ini menjadi lebih hidup dengan keterlibatan aktif para peserta. Sebanyak 42 peserta turut berdiskusi, mengajukan pertanyaan, dan berbagi pengalaman mereka. Antusiasme mereka terlihat dari pertanyaan-pertanyaan mendalam tentang cara memperkuat komunitas belajar serta bagaimana mengintegrasikan PMM dengan kegiatan sehari-hari di sekolah.

instagram.com/sitirohmahkurniasih/
instagram.com/sitirohmahkurniasih/


Melalui sesi ini, saya semakin menyadari pentingnya membangun komunitas yang saling mendukung dan berbagi. Harapannya, setelah webinar ini, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga termotivasi untuk terus menggerakkan komunitas belajar di sekolah masing-masing. Dengan kolaborasi yang semakin kuat, kualitas pembelajaran di sekolah juga akan meningkat, membawa manfaat besar bagi siswa dan pendidikan di Indonesia.

Terima kasih kepada Ibu Atik Tafrikhah atas kolaborasinya, serta kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi aktif. Mari terus bergerak bersama untuk pendidikan yang lebih baik!

#BLPTKemendikbudristek

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun