dan butuh suara kami
Tapi saat kami bersuara tentang janji
Kalian jawab lagi dengan janji
Lagi-lagi harapan hanya di bayar janji
Kali ini kami sudah lelah menanti
Badan kami kaku di gerakkan untuk merintih
menjerit, meminta, yang di janjikan
Biarlah pohon tua ini menjadi saksi
Betapa susahnya tumbuh di negeri sendiri
Huh....
Kami hanya bisa pasrah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!