Metafora Ramadhan Kala Covid

Jangan lupa, bumi akan senang merasakan kaki telanjangmu

Air sungai rindu dengan antusias pemancing pemberi umpan

Sanak sodara belajar menjaga waktu

Tamu-tamu ini sedikit menyentil organ nafas para penghuni bumi

Sampai bergeruduk saling bersimulasi memburuh teori semiotika

Karena,,

Panik, skeptis, jengkel, jadi percuma.

Yang utama adalah sabar dan berbagi peduli

Belajar biasa dari tak biasa

Ibadahpun di rumah saja

heii, 2022

Selamat atas pertahanan kita di era pandemi kemarin. Selamat memetik buah sabar dengan ibadah cerdas. Selamat menyambut ramadhan penuh rahmat tahun ini, hanya tinggal menghitung minggu demi minggu kita akan berhadapan dengan era ramadhan pasca vaksinasi. Semoga Tuhan memberkati kesehatan jasmani, rohani..