Â
Definisi Ekonometrika
Ekonometrika atau ekonometri (econometrics) adalah sebuah ilmu yang menerapkan antara teori ekonomi, matematika ekonomi dan statistika ekonomi sebagai dukungan empiris dari model yang dikembangkan oleh sebuah teori dalam ilmu ekonomi untuk menginterpretasikan hasil dalam bentuk angka (Reza Mubarak, 2021).
Menurut Anton Bawono dan Arya Fendha I. S (2018) mereka menyampaikan bahwa ekonometrika merupakan sebuah ilmu sosial yang teritegrasi dari teori ekonomi, matematika ekonomi, dan statistika ekonomi untuk melakukan uji pada model-model ekonomi yang merupakan interpretasi sebuah hubungan pada variabel ekonomi dengan mamanfaatkan data empiris.
Ekonometrika menjadi sebuah ilmu yang diandalkan untuk mengolah angka-angka. Ekonometrika memposisikan dirinya dalam peran pengukuran-pengukuran, sehingga peran ekonometrika dibalik data sangat besar.
Perkembangan dan Peran Ekonometrika
Pada awal tahun 1950 ekonometrika mulai berkembang menjadi cabang tersendiri dalam ilmu ekonomi. Jan Tinbergen dari Belanda, yang namanya kini diabadikan sebagai salah satu institusi akademik terkemuka di Eropa (Tinbergen Institute), merupakan salah satu tokoh penting yang memajukan ekonometrika.Â
Ekonometrika di Indonesia mulai berkembang sejak tahun 1970-an, ketika metode statistik semakin banyak digunakan dalam analisis ekonomi. Pada saat itu, banyak akademisi dan praktisi mulai menerapkan ekonometrika untuk menganalisis data ekonomi, memprediksi kebijakan, dan mengukur hubungan antara variabel-variabel seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan pengangguran.
Pada masa kini ekonometrika telah berkembang sedemikian pesat, hal  ini dibuktikan dengan banyaknya penelitian yang didedikasikan untuk ilmu ekonometrika. Para peneliti menyampaikan sedemikian tentang ilmu ekonometrika, model-model ekonometrika, bagaimana ekonometrika digunakan, bagaimana peran ekonometrika, dan banyak lagi. Pun begitu para ahli terdahulu yang telah lebih awal berperan dalam berkembangnya ekonometrika. Penggunaan ekonometrika semakin meluas mengingat terus bertambahnya karya ilmiah, jurnal, skripsi, tesis, bahkan disertasi.
Penggunaan ekonometrika di Indonesia juga dipengaruhi dengan adanya kemajuan teknologi, dimana dengan adanya sebuah kebaruan penggunaan perangkat lunak untuk melakukan sebuah analisis terhadap angka-angka atau data. Hal ini memberikan kemudahan untuk para peneliti dalam melakukan pengolahan data dengan hasil yang mendalam dan akurat.
Sebagai satuan dari ilmu ekonomi, matematika ekonomi dan statistika ekonomi, ekonometrika dikembangkan secara luas atas dasar sebuah empati para ahli yang memberikan keterbukaan sebagai ilmu dan teori yang menjadi dasar dalam melakukan sebuah pengukuran-pengukuran terhadap angka.
Dalam penelitian kuantitatif, ekonometrika berperan sebagai pelengkap sebuah observasi empiris. Bukan sekedar pelengkap saja, rasanya memang ekonometrika berperan utuh dalam sebuah empiris, karena dalam empiris setiap angka-angka dan data semuanya terolah  dalam ekonometrika. Ekonometrika sendiri digunakan oleh para peneliti untuk dapat menindaki angak-angka dalam penelitian mereka sehingga hasil angka yang telah diolah yang kemudian menjadi data yang dapat di interpretasikan. Ekonometrika juga memberikan penegasan bahwa dalam ilmu ekonomi, matematika ekonomi, dan statistika ekonomi bahwa angka bukan sekedar angka. Didalam angka tersebut terdapat sebuah pesan yang diperoleh dari variabel-variabel yang memberikan pengaruh akibat sebuah tindakan.
Maka dalam sudut pandang peran, ekonometrika banyak berperan dalam penelitian seperti pengolahan data, Â pengukuran terhadap angka, dan menginterpretasikan data. Ekonometrika telah membantu banyak peneliti dalam memudahkan penelitian dan mencapi hasil penelitian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H