Mohon tunggu...
Siti Nurjanah
Siti Nurjanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

rebahan asik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peta Kehidupan

21 September 2022   23:31 Diperbarui: 21 September 2022   23:32 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah menunaikan ibadah haji hal terbesar selanjutnya adalah membahagiakan orang tua, membahagiakan entah dalam hal materi, sikap diri, akhirat dan lain-lain. Kita semua tau saat kita sukses pun orang tua akan menjadi orang pertama yang bangga dengan kita, bangga bisa melihat kita sukses, bangga dengan pencapaian kita. Mereka lah yang paling berjuang untuk kesuksesan kita, merekalah orang yang benar-benar menemani kita dari nol, jadi membahagiakan orang tua adalah suatu kewajiban.

Setelah bisa membahagian orang tua barulah membahagiakan diri sendiri, memikirkan diri untuk kedepannya, menikah! Ya siapa sih yang tidak ingin menikah? Apalagi memiliki kehidupan yang harmonis dan romantis, menikah dengan seorang pria yang good attitude, good rekening, good looking siapa yang tidak mau coba? Tapi dibalik itu semua adalah diri sendiri, bagaimana diri kita apakah sudah baik? Apakah sudah pantas menerima laki-laki spek good-good itu? Sebelum mendapatkan laki-laki spek good itu yang pasti yang harus dilakukan adalah merubah diri menjadi lebih baik, bukankah jodoh cerminan diri? Jika kita menjadi perempuan maju pasti para laki-laki spek good ngantri, tinggal seleksi deh, muliakanlah diri terlebih dahulu.

Setelah menikah, hal yang ingin dilakukan adalah berjalan-jalan mengelilingi dunia bersama pasangan hidup, keluarga kita, dan keluarga suami, masyaallah pasti seru dan menyentuh banget, menghabiskan waktu bersama dengan menikmati karunia yang Allah kasih untuk dipandang dan dikagumi.

Disamping menikmati dengan bepergian adalah mempunyai anak, mempunyai anak yang berbakti, anak yang membuat bangga agama, nusa dan bangsa, anak yang akan selalu menyebut kita dalam doa-doanya, jika ingin mendapatkan anak yang seperti itu hal utama adalah pada diri sendiri, bagaimana kita mengajarkan hal-hal baik kepada mereka, untuk itu sebelum saya memiliki anak saya berkeinginan untuk menjadi orang tua yang siap, orang tua yang baik untuk anak-anak saya nanti, saya ingin mempelajari cara parenting ke anak dengan baik, sehingga mereka bisa menjadi apa yang saya inginkan, menjadi anak yang orang-orang impikan juga, menjadi anak yang akan membuat saya bangga, karena anak adalah gambaran orang tua.

Setelah semua itu didapat kita bisa menikmati hidup dengan damai, hidup dengan penuh keberhasilan. Menjadi anak yang berbakti, menjadi manusia yang berguna bagi orang lain, menjadi istri dan ibu yang baik, manusia yang baik bukan sempurna, karena kesepurnaan hanya milik Allah.

Happy End...

"kita tau bahwa kenyataan yang kita harapkan bisa saja tidak sesuai dengan harapan, tapi setidaknya kita sudah berusaha, karena manusia hanya menjalankan sedangkan Allahlah yang menentukan".

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun