Mohon tunggu...
Siti Nur Aisyah
Siti Nur Aisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia yang sedang melaksanakan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik tahun 2022.

...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Memanfaatkan Sampah Organik menjadi Pupuk Kompos

13 Agustus 2022   01:40 Diperbarui: 13 Agustus 2022   02:04 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
  • Pertama, menyiapkan sampah organik yang akan kita pakai dalam pembuatan pupuk kompos. Pilah sampah tersebut dan pisahkan antara sampah anorganik dan organik yang dapat digunakan untuk dijadikan kompos.
  • Selanjutnya cacah sampah yang terpilih manjadi bagian - bagian kecil.
  • Siapkan wadah yang layak dan pantas untuk pembuatan pupuk kompos ini. Anda bisa menggunakan ember, tong, atau wadah lain yang cukup layak. Usahakan tempat yang anda sediakan mempunyai tutup sehingga nantinya bisa terhindar dari binatang atau kontaminasi air hujan.
  • Ambil tanah secukupnya, kemudian letakkan sebagai alas di wadah yang tadi disiapkan. Kemudian siram dengan air/larutan EM4/larutan gula/air beras.
  • Masukkan sampah organik/sampah limbah rumah tangga tersebut ke dalam wadah di atas lapisan tanah. Ratakan sampai kira - kira ketebalannya sama dengan ketebalan tanah yang tadi dimasukkan (1:1). Kemudian siram kembali  dengan air/larutan EM4/larutan gula/air beras dan aduk sampah - sampah tersebut secara merata.
  • Tutup lapisan daun/sampah rumah tangga tadi menggunakan tanah lagi dan siram kembali dengan air/larutan EM4/larutan gula/air beras.
  • Tutup wadah sampah tadi menggunakan tutup yang sudah disediakan. Fungsi penutup ini untuk menghindarkan calon kompos tadi dari hujan dan binatang.
  • Letakkan wadah tadi di tempat yang tidak terkena oleh sinar matahari secara langsung. Biarkan wadah tersebut selama kurang lebih 3-4 minggu hingga limbah tersebut berubah menjadi kompos siap pakai/matang. (kematangan ditandai dengan suhu yang serasa lebih hangat, berembun pada tutup, sisa organik hijau yang mulai menghitam.)
  • Lamanya proses dekomposisi sampah organik tergantung dari jenis dan ukuran sampah, ada juga sampah yang memerlukan waktu hingga lebih dari 4 minggu untuk proses dekomposisi.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Program kerja dalam mengolah sampah organik menjadi kompos ini diharapkannya dapat membuat masyarakat menjadi lebih peduli terhadap lingkungan sekitar serta dapat langsung diterapkan untuk mengurangi sampah organik yang bertebaran guna demi menjaga kesehatan tanah bersama. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun