Mohon tunggu...
Siti Nur Afifah
Siti Nur Afifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Prodi Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pancasakti Tegal

Sedang menempuh pendidikan S1 di Universitas Pancasakti Tegal

Selanjutnya

Tutup

Financial

Peran E-Commerce dalam Mengubah Perilaku Konsumen Indonesia

29 Desember 2024   17:00 Diperbarui: 29 Desember 2024   17:00 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

E-commerce merupakan transaksi jual beli secara elektronik melalui media internet tanpa harus kontak fisik antara penjual dan pembeli. Seperti yang kita ketahui bahwa e-commerce telah mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat dan mengubah dunia bisnis secara signifikan. Dalam beberapa tahun terakhir, e-commerce telah menjadi pasar online dengan pertumbuhan tercepat karena didorong dengan kemajuan teknologi, akses internet yang lebih luas, dan perubahan perilaku penggunaan konsumen. Revolusi digital ini telah memengaruhi perubahan perilaku konsumen terhadap pemasaran. Perubahan perilaku konsumen dapat dilihat dari cara mereka mencari, membayar, menggunakan hingga membuang barang-barang yang dibeli setelah dikonsumsi.

Perbedaan perilaku konsumen sebelum dan sesudah adanya e-commerce terlihat sangat jelas, sebagai contoh sebelum adanya e-commerce, konsumen lebih suka berbelanja secara langsung di pasar tradisional dan pusat perbelanjaan. Mereka harus meluangkan waktu untuk pergi ke toko fisik, melihat berbagai produk secara langsung, dan seringkali harga produk tidak sesuai kantong konsumen.

Namun, kehadiran e-commerce telah mengubah cara konsumen berbelanja secara signifikan. Kini, konsumen dapat melakukan pembelian secara online dengan mudah dan nyaman, serta menikmati layanan pengiriman produk langsung ke rumah mereka. Perubahan ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga, tetapi juga memberikan akses yang lebih luas terhadap berbagai produk dari seluruh dunia, menjadikan pengalaman berbelanja jauh lebih efisien dan menyenangkan.

Beberapa faktor yang mendorong konsumen beralih belanja di e-commerce, yang pertama adalah karena e-commerce memberikan akses yang mudah melalui aplikasi maupun website, yang memungkinkan konsumen untuk berbelanja kapan saja dan di mana saja. Kedua, hanya dengan beberapa klik, konsumen dapat menemukan beragam produk dari penjual, tanpa harus keluar dari rumah. Ketiga, e-commerce juga menyediakan lebih banyak pilihan produk, memberikan konsumen kebebasan untuk memilih harga yang sesuai dengan keinginan mereka. Keempat, penerapan diskon dan promosi setelah flash sale dan program loyalitas semakin membuat konsumen tertarik membeli lebih banyak barang. Tawaran ini tidak hanya menjadikan produk lebih terjangkau, tetapi juga menciptakan rasa kebutuhan untuk segera melakukan pembelian. Selain itu, media sosial dan influencer mempunyai peran penting dalam memengaruhi pilihan dan keputusan konsumen. Rekomendasi dari influencer yang mereka ikuti dapat memengaruhi cara pandang konsumen terhadap produk tertentu, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya pembelian.

Dampak dari e-commerce terhadap perilaku belanja konsumen, yaitu:

Pertama, platform e-commerce memberikan kemudahan bagi konsumen untuk mencari produk, membandingkan harga, dan melihat ulasan dari pengguna lain dengan cepat dan mudah. Ini memungkinkan konsumen untuk mengambil keputusan pembelian yang lebih terinformasi.

Kedua, e-commerce dapat menyesuaikan pengalaman berbelanja sesuai dengan preferensi konsumen. Contohnya, dengan memberikan rekomendasi produk berdasarkan riwayat belanja. E-Commerce menghapus kontak fisik dan sosial yang mungkin dialami konsumen saat berbelanja, seperti keharusan untuk mengunjungi toko fisik atau berinteraksi secara sosial.

Ketiga, platform e-commerce menyediakan berbagai metode pembayaran yang nyaman dan aman, mulai dari kartu kredit hingga dompet digital. Hal ini mempermudah konsumen untuk menyeleseikan transaksi dengan cepat dan efisien.

Keempat, layanan pengiriman yang semakin maju dan fleksibel memungkinkan konsumen menerima barang dengan cepat dan nyaman, sementara kebijakan pengembalian yang ramah konsumen membuat proses pengembalian barang yang tidak diinginkan menjadi mudah dan tanpa kesulitan.

Beberapa platform e-commerce antara lain:

1. Tokopedia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun