Bulan Desember telah tiba, namun kehadirannya belum mampu menghapus kenangan manis dari bulan November. Banyak kisah berharga yang tersemat di dalamnya, salah satunya adalah peringatan Hari Guru Nasional. Apa yang istimewa dari Hari Guru Nasional?
Pada tanggal 25 November 2024 lalu, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar menyelenggarakan acara Gebyar Literasi dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional. Acara ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada para guru serta memperkenalkan berbagai karya literasi yang dihasilkan oleh para pendidik di Kabupaten Blitar. Sebagai bagian dari kegiatan tersebut, saya merasa sangat bangga bisa terlibat langsung dalam persiapan dan pelaksanaan acara ini sebagai Ketua Tim Jurnalistik KKG PAI Kabupaten Blitar.
Pengisi Gebyar Literasi
Acara Gebyar Literasi ini diikuti oleh 16 komunitas yang berpartisipasi mengisi stand-stand yang ada, masing-masing dengan kontribusi yang menarik, sama-sama  mendukung literasi dan pendidikan di Kabupaten Blitar. Keberagaman komunitas ini menjadi salah satu daya tarik utama acara, memberikan pengunjung kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai bidang ilmu dan inovasi pendidikan.
Komunitas yang mengisi stand dalam acara ini adalah: Komunitas Penilik, Pengawas TK, Pengawas SD, Pengawas SMP, Sekolah Penggerak TK, Sekolah Penggerak SD, Komunitas Belajar, Sekolah Penggerak SMP, Komunitas Literasi, Perwakilan Guru Penggerak, KKG PAI SD dan SMP, KKG PJOK SD dan SMP, KKG Bahasa Inggris SD dan SMP, KKG Bahasa Jawa SD, SMP, dan PKBM, BK SMP, serta Komunitas Inovasi Pembelajaran.
Setiap stand mempersembahkan karya-karya dan konten yang berfokus pada pengembangan literasi dan inovasi dalam dunia pendidikan. Dari buku-buku pembelajaran, buku-buku pengembangan diri hingga media inovasi pembelajaran, setiap stand menawarkan konten yang sangat berguna bagi pengunjung. Keberagaman ini mencerminkan semangat kolaborasi antara berbagai pihak yang peduli terhadap kemajuan pendidikan di Kabupaten Blitar.
Pembukaan Acara Gebyar Literasi
Acara Gebyar Literasi dimulai dengan suasana yang hangat, ditandai dengan penampilan lagu Gending Jawa dan tarian tradisional yang menyambut tamu undangan. Keindahan budaya lokal ini menambah semarak acara dan memberi nuansa khas pada peringatan Hari Guru Nasional. Setelah itu, Bupati Blitar memberikan santunan kepada siswa yatim piatu sebagai simbol perhatian dan kepedulian terhadap dunia pendidikan. Dalam sambutannya, Bupati Blitar menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para guru atas dedikasi dan perannya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Blitar.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Guru, yang mengingatkan kita akan peran penting guru dalam membangun bangsa.Â